Suara.com - Fakta baru terungkap di balik kasus penyekapan seorang wanita berinisial RJ (19) di Apartemen Mediterania Palace Tower B, Kemayoran, Jakarta Pusat. Korban ternyata merupakan seorang wanita open BO.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Anton Elfrino Trisanto menyebut motif pelaku berinisial AS alias Andi Supriyadi (34) menyekap korban karena merasa kecewa. Di mana pelaku saat pertama berkencan dimintai uang tambahan sebesar Rp100 ribu oleh korban dari kesepakatan awal Rp400 ribu.
Baca Juga: Siswa SMPN 73 Tebet Nekat Terjun dari Lantai 3, Polisi: Korban Frustasi Dijauhi Teman Kelas
Karena merasa kecewa, Andi lantas berencana mencuri uang dan handphone iPhone 13 milik RJ. Dibantu temannya berinisial CA alias Chris Adi (29), Andi kemudian kembali menghubungi korban untuk berkencan di salah satu unit Apartemen Mediterania Palace Tower B pada Senin (13/5/2024) malam.
"Jadi niatan pertama adalah mencuri, karena dia kecewa," kata Anton di Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (20/5/2024).
Baca Juga: Terkuak Motif Cewek Open BO di Pulau Pari Dibunuh, Pelanggan Ngamuk Gegara Korban 'Nembak' Harga
Sebelum kejadian, lanjut Anton, tersangka Andi dan Adi telah menyiapkan tali dan lakban. Sejak awal mereka menurutnya memang telah merencanakan untuk mencuri harta milik korban bukan melakukan pembunuhan.
"Memang niat mereka murni untuk merampas HP si korban. Uang dan HP iPhone 13," ungkapnya.
Imbas aksi penyekapan cewek open BOn itu, Andi dan Adi kekinian telah ditahan di Polsek Kemayoran. Mereka dijerat dengan Pasal 365 KUHP dan Pasal 170 KUHP.
Baca Juga: Cewek Open BO di Pulau Pari Dibunuh Pelanggan: Tisu Magic dan Minyak Lintah Papua jadi Barbuk Polisi
"Ancaman hukuman penjara selama-lamanya 9 tahun," jelas Anton.
Baca Juga: Siswa SMPN 73 Tebet Jatuh dari Lantai 3 Sekolah, Jeritan Minta Tolong Terdengar Kencang!
Mulut Dilakban dan Tangan Diikat
Sebelumnya diberitakan, seorang wanita berinisial RJ (19) disekap di dalam unit Apartemen Mediterania Palace Tower B oleh dua orang pria. Saat ditemukan, korban dalam kondisi mulut dilakban dan tangan terikat tali tambang.
Kasie Humas Polsek Kemayoran Bripka Ricky Sihite menyebut korban disekap di unit kamar 30 CA yang berada di lantai 30. Selain dilakban dan diikat, polisi juga menemukan luka memar pada tubuh korban yang diduga akibat dianiaya.
"Ada di kepala belakang dan bibir, luka memar," kata Ricky kepada wartawan, Senin (20/5/2024).
Berita Terkait
-
Cewek Open BO di Pulau Pari Dibunuh Pelanggan: Tisu Magic dan Minyak Lintah Papua jadi Barbuk Polisi
-
Terkuak Motif Cewek Open BO di Pulau Pari Dibunuh, Pelanggan Ngamuk Gegara Korban 'Nembak' Harga
-
Fakta Baru Kasus Mayat Cewek Open BO di Pulau Pari, Ketiga Pelaku Kenal Korban Lewat MiChat
-
Ada Bekas Cekikan di Leher, Mayat Cewek Open BO di Pulau Pari Diduga Dibunuh
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Tamparan Keras di KTT Iklim: Bos Besar Lingkungan Dunia Sindir Para Pemimpin Dunia!
-
Komdigi Kaji Rencana Verifikasi Usia via Kamera di Roblox, Soroti Risiko Privasi Data Anak
-
Detik-detik Pohon Raksasa Tumbang di Sisingamangaraja: Jalan Macet, Pengendara Panik Menghindar!
-
KPK Panggil 3 Kepala Distrik Terkait Kasus Korupsi Dana Operasional Papua
-
Pramono Ungkap Ada Orang Tidak Senang Ragunan Bersolek, Siapa?
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
Legislator PKB Beri Peringatan Keras ke Prabowo: Awas Jebakan Israel di Misi Pasukan Perdamaian Gaza
-
Pramono Ungkap Asal Usul Harimau Titipannya di Ragunan: Namanya Raja, Pakan Bayar Sendiri
-
Babak Akhir Perkara Korupsi ASDP, Pleidoi Ira Puspadewi Seret Nama Erick Thohir Jelang Sidang Vonis
-
Meski Anggap Sah-sah Saja TNI Bantu Ketahanan Pangan, Legislator PDIP Beri Catatan Kritis