Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan hubungannya baik dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani. Keudanya baru saja bertemu di Gala Dinner World Water Forum ke-10, Bali.
Jokowi menyampaikan bahwa ia memiliki keakraban dengan Puan yang merupakan anak dari Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri tersebut.
"Sudah lama sekali saya akrab dan baik dengan Mbak Puan," kata Jokowi usai meninjau posko pengungsi banjir bandang di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, Selasa (21/5/2024).
Jokowi lantas menanggapi ihwal apa yang menjadi obrolan ia dan Puan. Sebelumnya Puan mengatakan wajah ia dan Jokowi semringah ketika ditanya mengenai interaksi keduanya di pertemuan di Bali.
"Ya semringah dong, masa nggak boleh semringah," kata Jokowi.
Sementara itu terkait obrolan yang dibahas, diakui Jokowi seputar air. Mengingat keduanya bertemu dalam World Water Forum ke-10
"Yang diobrolkan ya masalah air. Namanya di World Water Forum," ujarnya.
Apakah turut membahas ihwal wacana pertemuan dengan Ketua Umum PDIP Megawati? Jokowi menegaskan tidak ada obrolan mengenai hal tersebut.
"Nggak ada," kata Jokowi.
Baca Juga: Bukan Foto Bersama Presiden RI, Delegasi Prancis Ini Justru Minta Difotokan Jokowi
Sebelumnya, Ketua DPR RI angkat bicara soal pertemuannya dengan Presiden Jokowi di Gala Dinner World Water Forum ke-10 di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali.
Dalam acara tersebut, momen akrab dan hangat terlihat dari interaksi antara Puan dan Jokowi. Bahkan, Jokowi juga sempat berseloroh menirukan goyangan Puan saat mendengar lagu Sayang yang dinyanyikan Bulan Sutena. Selorohan itu ditanggapi dengan tawa oleh Puan.
Saat ditanya mengenai obrolan selama acara berlangsung, Puan mengaku telah menjalin obrolan khusus dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
"Banyak obrolan khususnya, kan sudah lihat wajah saya dan Presiden Jokowi sumringah," kata Puan sambil tertawa, Senin (20/5/2024).
Meski demikian, Puan enggan membocorkan isi obrolan khususnya dengan Jokowi. Alih-alih mengungkap isi obrolan, Puan justru menanggapi suasana di acara makan malam kemarin.
"Acaranya bagus, makanannya enak, suasananya hangat, dan GWK menjadi sangat spektakuler dan pertemuan yang ditunggu-tunggu ya," jawab Puan.
Tag
Berita Terkait
-
Kata Jokowi Soal Bobby Nasution Gabung Gerindra
-
Respons Jokowi soal Bobby Gabung Gerindra: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia
-
Bobby Nasution Gabung Gerindra usai Dipecat PDIP, Jokowi: Orangtua Hanya Bisa Mendoakan
-
Bukan Foto Bersama Presiden RI, Delegasi Prancis Ini Justru Minta Difotokan Jokowi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi