Suara.com - Seorang warga negara asing (WNA) di Bali tertangkap kamera warga sedang menenteng sebuah gas elpiji 3 kilogram. Hal ini pun membuat warganet berang, pasalnya gas Elpiji subsidi tersebut sedang langka di Bali.
Video ini diunggah oleh akun @infobalianyar yang kemudian diunggah ulang oleh akun lainnya salah satunya kutaselatan.news.
Dalam video yan diunggah pada Jumat (7/6/2024) terlihat WNA pria tersebut berjalan di sebuah Lokasi.
Ia menggunakan kaos dan celana pendek terlihat sibuk menelpon. Sedangkan satu tangan lainnya di bawah menenteng gas melon.
"hallo ..hallo..dijanan wenten ngadol gas ton?" tulis akun tersebut sebagai caption.
Warganet pun langsung ramai dengan komentar. Mereka rata-rata heran karena bule tersebut bisa membeli gas subsidi yang seharusnya untuk warga miskin.
Bahkan gas melon tersebut untuk warga lokal seharusnya dibeli menggunakan KTP.
Namun bule ini dengan percaya diri menggunakannya.
“Dia sudah di naturalisasi,” ujar @sulitnya***
Baca Juga: Resort Intim Baru Khusus Dewasa Hadir di Sanur Bali
“Perlu KTP ?”ujar @yans**
“Beli gas isi ulang 3kg skrg bs pakai passport/kitas?,” ujar @sitom***
“Katanya gas 3 kg itu langka di bali, ada yang menimbun dan mengoplos...khusua untuk bule...,” ujar @anom***
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal