Suara.com - Pihak Istana Kepresidenan meyakini jika buronan Harun Masiku yang berstatus tersangka kasus suap dalam waktu dekat akan ditangkap oleh penyidik KPK. Menurut Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, semestinya penyidik KPK sudah bisa menangkap Harun Masiku yang diketahui sudah empat tahun menjadi buronan.
“Ya mestinya (KPK bisa menangkap Harun Masiku). Mestinya bisa," kata Moeldoko saat ditemui awak media di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (20/6/2024).
Keyakinan Moeldoko tampaknya berbeda jauh dengan realitasnya. Sebab, hingga kekinian KPK belum bisa menyeret Harun Masiku ke penjara.
Pimpinan KPK PHP soal Harun Masiku
Apalagi, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata pada Selasa (11/6/2024) lalu sempat koar-koar jika Harun Masiku bakal segera ditangkap dalam waktu satu minggu. Alexander seolah hanya pemberi harapan palsu (PHP) karena ucapannya tidak bisa dibuktikan. Pasalnya, sudah sepekan lewat Harun Masiku belum juga ditangkap oleh penyidik KPK.
Terkait hal itu, Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika mengaku telah menyerahkan sepenuhnya kepada penyidik yang melakukan pengejaran kepada Harun Masiku.
"Saya pikir, itu nanti kami serahkan kepada penyidik ya untuk bagaimana prosesnya, strateginya, dan taktiknya," kata Tessa kepada wartawan, dikutip pada Kamis (20/6/2024).
Dia menegaskan bahwa pernyataan Alexander Marwata sebelumnya hanya merupakan harapan agar Harun Masiku bisa segera ditemukan, bukan indikasi bahwa KPK sudah mengetahui keberadaan Harun Masiku.
"Kembali lagi kami berharap sebagaimana harapan pimpinan kami Pak Alex Marwata untuk tersangka HM bisa segera ditemukan," ujar Tessa.
Baca Juga: Diperiksa Gegara Tukang Kritik Istana? Moeldoko Ungkap Alasan Hasto Kristiyanto Berurusan dengan KPK
Dikritik Eks Penyidik KPK
Sekadar informasi, penyataan Alex ini sempat menuai kritik dari para pegiat antikorupsi. Ketua IM57+ Institute M Praswad Nugraha, misalnya, yang menilai pernyataan Alex justru bisa mebghalangi penyidik untuk segera menemukan Harun Masiku.
"Pernyataan Alex Mawarta malah menghalang-halangi proses penyidikan dengan mengumumkan ke seluruh dunia bahwa Harun Masiku tentang keberadaannya sehingga menghambat kerja-kerja penyidik yang sudah susah payah melakukan indentifikasi keberadaan," kata Praswad dalam keterangannya, dikutip pada Selasa (18/6/2024).
"Alex seakan menyuruh kabur Harun Masiku dengan membuat pernyataan semacam itu," tambah dia.
Sebelumnya, Alexander Marwata mengungkapkan penyidik sudah mendeteksi keberadaan Harun Masiku.
"Saya pikir sudah (tahu lokasi Harun Masiku) penyidik," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2024).
Berita Terkait
-
Diperiksa Gegara Tukang Kritik Istana? Moeldoko Ungkap Alasan Hasto Kristiyanto Berurusan dengan KPK
-
Desak KPK Bongkar Sponsor di Balik Suap Harun Masiku, ICW: Sebagian Besar Didanai Pihak Lain
-
Periksa Staf Hasto PDIP terkait Buronan Harun Masiku, KPK Rahasiakan Materi Pertanyaan ke Kusnadi: Kita Tunggu Aja
-
Sebut Hasto PDIP Kena Jebakan, Oegroseno soal Penyidik KPK Rossa Purbo: Itu Kejahatan Berat!
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!