Suara.com - Ucapan mantan Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang mengaku pernah menyetor uang sebesar Rp1,3 miliar kepada eks Ketua KPK Firli Bahuri menjadi sorotan banyak pihak tak terkecuali Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Bahkan, Karyoto menganggap pengakuan SYL soal uang miliaran rupiah yang diungkap di sidang kasus korupsi di Kementerian Pertanian menjadi fakta yang menarik.
Diketahui, Firli Bahuri menjadi tersangka di Polda Metro Jaya terkait kasus pemerasan terhadap SYL yang kini sedang menjalani persidangan kasus korupsi yang ditangani oleh KPK. Namun, hingga kini polisi urung menahan Firli Bahuri setelah ditetapkan sebagai tersangka pada November 2023 lalu.
Awalnya, Irjen Karyoto menjelaskan soal perkembangan berkas kasus pemerasan yang menjerat Firli Bahuri. Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta terkait berkas perkara tersebut.
"Kalau menurut saya sangat signifikan, kemarin saya kan sudah koordinasi, kalau level saya koordinasi dengan Kejati," ujar Kapolda dikutip dari Antara, Rabu (26/6/2024).
Mantan Dirdik KPK itu mengaku penyidik juga sudah berkomunikasi kepada pihak kejaksaan soal ucapan SYL di persidangan yang mengaku telah mengirimkan uang miliaran rupiah kepada Firli. Dia pun menganggap jika fakta yang muncul di persidangan itu cukup menarik untuk ditindaklanjuti oleh penyidik.
"Sampai saat ini kita masih dalam pemenuhan beberapa petunjuk jaksa dan fakta dalam persidangan kemarin, menarik, itu akan dikroscek dengan BAP. Berkas kita bagaimana, apakah itu akan menjadi bahan koordinasi dengan jaksa peneliti atau tidak?" katanya.
Karyoto juga menyebutkan pihaknya mungkin bakal kembali memeriksa Firli Bahuri untuk menindaklanjuti ucapan SYL di persidangan.
"Masih memungkinkan ada pemeriksaan lagi (kepada Firli Bahuri)," katanya.
Setoran Uang Rp1,3 Miliar
Fakta soal uang Rp1,3 miliar diungkapkan oleh SYL saat menjadi saat menjadi saksi mahkota (saksi sekaligus terdakwa) dalam sidang lanjutan kasus korupsi di Kementan yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (24/6) lalu.
SYL mengaku telah memberikan uang kepada eks Ketua KPK Firli Bahuri sebesar Rp1,3 miliar.
Kendati demikian, dia menyebutkan pemberian uang itu tidak terkait dengan pengurusan perkara di Kementerian Pertanian (Kementan) lantaran sudah tidak ada permasalahan, setelah SYL melakukan pengecekan kepada para anak buahnya, antara lain ke Inspektur Jenderal maupun Direktur Jenderal.
"Tidak disebut apa apa. Tetapi saya merasa bahwa kenapa saya dipanggil terus-menerus ini dan yang proaktif mengirim WhatsApp ke saya adalah Pak Firli," ucap SYL di sidang. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Masih Bebas Berkeliaran Meski Berstatus Tersangka, Irjen Karyoto soal Kasus Firli Bahuri: Saya Juga Gak Mau Lama-lama
-
Nama Kapolda Metro Masuk Bursa Capim KPK, Irjen Karyoto: Saya Tak Terlalu Berambisi, Lihat Nanti Ajalah
-
Usut Kiriman Uang Rp2 Miliar dari Rekening SYL, KPK Bongkar Aksi Koruptor Diam-diam Balikin Duit: Dia Ketakutan Sendiri
-
Ditaruh di Sajadah Lalu Disetor ke Istri, SYL Ngaku Uang yang Disita KPK Bukan Hasil Korupsi: Saya Janji sama Allah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Prabowo Tinjau Banjir Langkat, Fokus Pemulihan Warga
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera