Suara.com - Dokter spesialis bedah plastik Teuku Adifitrian atau yang akrab disapa Tompi turut beri tanggapan terkait meninggalnya selebgram asal Medan, Ella Nanda Sari Hasibuan setelah melakukan operasi sedot lemak.
Tompi menekankan bahwa tindakan sedot lemak sebenarnya minim efek samping. Bahkan pasien bisa langsung beraktivitas ringan pasca tindakan. Hanya saja dengan catatan, dokter yang melakukan tindakan memang memiliki kompetensi.
"Kalau misalnya bisa kita kerjakan dengan prosedur yang terukur, memang dilakukan oleh dokter bedah plastik yang sudah memenuhi kompetensi untuk mengerjakan ini, seharusnya pasien bisa langsung minimal activity," jelas Tompi kepada Suara.com, dihubungi Selasa (30/7/2024).
Sekalipun tindakan sedot lemak dilakukan di area yang luas, seperti perut, pasien juga sebenarnya hanya memerlukan waktu beberapa hari untuk istirahat. Meski begitu, untuk beraktivitas ringan di dalam rumah masih aman dilakukan seorang diri.
"Dengan sedot lemak yang luas, dia bisa rehat satu, dua hari. Tapi makan, tidur, bergerak sebatas jalan ke kamar mandi di rumah it's oke, enggak apa-apa," ujarnya.
Tubuh lemas yang dirasakan pasca tindakan juga bisa jadi masih efek dari pembiusan. Akan tetapi secara umum, lanjut Tompi, efek samping pasca sedot lemak hanya terjadi sementara.
"Efek samping yang mungkin lemas, itu temporary sekali. Kalau habis operasi pasti lemas, ngantuk segala macam," ujarnya.
Berita Terkait
-
Profil Ella Nanda Sari, Selebgram Asal Medan yang Meninggal Usai Sedot Lemak
-
5 Fakta Meninggalnya Selebgram Ella Nanda Sari Saat Jalani Sedot Lemak
-
Heboh! Selebgram Makassar ER Tertangkap Basah Open BO di Hotel, Tarifnya Fantastis!
-
Polisi Periksa Nikita Mirzani, Terkait Promosi Judi Online Tahun 2017-2019?
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?