Suara.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kembali berikan ratusan Dokumen B.1-KWK Pasangan Bakal Calon Pilkada 2024 di Jakarta, Minggu (18/8). Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyampaikan ada 197 bakal calon kepala daerah yang diberikan dokumen rekomendasi dari PKB.
Namun, dari ratusan dokumen tersebut, PKB belum menentukan pilihan dukungan untuk bakal cagub-cawagub Jakarta.
"DKI nanti proses, belum selesai," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin itu ditemui usai serah terima dokumen KWK di Jakarta, Minggu (18/8/2024).
PKB sendiri telah diberikan sinyal oleh PDIP untuk berkoalisi di Pilkada Jakarta 2024. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan bahwa partainya masih menunggu Muktamar PKB untuk memastikan koalisi di Pilkada Jakarta 2024.
Menjawab pernyataan tersebut, Cak Imin menyampaikan kalau partainya akan lebih dulu lakukan muktamar di Bali pada 24-25 Agustus mendatang. Sementara itu, jadwal pendaftaran pasangan calon cagub-cawagub Jakarta pada 27-29 Agustus 2024.
Cak Imin meminta publik untuk menunggu sampai waktu pendaftaran nanti.
"Pokoknya tanggal 27 adalah puncak dari semua proses itu pendaftaran. Pokoknya tunggu saja, insyaallah pendaftaran baru pasti semua," kata Cak Imin.
Cak Imin juga menanggapi kabar Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yang kabarnya akan mendeklarasikan Ridwan Kamil dan Suswono sebagai Cagub-Cawagub Jakarta pada Senin (19/8) malam.
Cak Imin mengaku kalau partainya tidak mendapatkan undangan untuk deklarasi tersebut.
Baca Juga: Konflik Makin Panas Jelang Muktamar: Sejarah PKB Tak Lepas dari Surat PBNU
"Belum ada undangan sampai sekarang," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Dulu Mati-matian Dukung Anies Baswedan, PKB Kini Merapat ke Prabowo-Gibran, Cak Imin Bicara Makan Siang Gratis
-
Resmi Gabung Pemerintah, Cak Imin Ungkap Alasan PKB Mau Koalisi Dengan Gerindra
-
Komentar Cak Imin Usai Diajak Keliling IKN Oleh Jokowi: Sebagai Bangunan Singkat, Sudah Prestasi Baik
-
Konflik Makin Panas Jelang Muktamar: Sejarah PKB Tak Lepas dari Surat PBNU
-
Cak Imin Sindir PBNU: PKB Bukan Milik Muhaimin Atau NU, Tapi Milik Rakyat
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka