Suara.com - 'Gedung DPR' menjadi trending topik di platform X Indonesia pada Kamis (22/8/2024) hari ini. Nama 'Gedung DPR' yang paling terpopuler di lini X tak lepas dari seruan "Peringatan Darurat" berlogo Garuda biru yang sebelumnya masif beredar di media sosial.
Menjalarnya seruan 'Peringatan Darurat' sebagai bentuk protes publik atas pembahasan revisi UU Pilkada di DPR yang diduga untuk memuluskan jalan Kaesang Pangarep maju di Pilkada 2024.
RUU Pilkada yang juga disepakati oleh pemerintah untuk dijadikan UU dilakukan secara kilat setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan dua putusan terbaru, salah satunya soal batas usia calon kepala daerah.
Perihal 'Gedung DPR' yang menjadi trending topic di X turut dibanjiri beragam unggahan dan komentar netizen. Kebanyakan muncul seruan untuk menduduki Gedung DPR. Ajakan demonstrasi itu salah satunya disampaikan pemilik akun X, @gusadhie1 seperti dilihat Suara.com, Rabu.
"DPR sudah tidak lagi mewakili rakyat, mari bersatu kita duduki gedung kepunyaan rakyat. "Pray for Indonesia"," demikian cuitan pemilik akun disertai bidikan layar pemberitaan dan video seruan "Peringatan Darurat".
Pemilik akun @txtdrjkt turut mengunggah sejumlah foto berisi kondisi terkini para pendemo yang disebut sedang menuju Gedung DPR RI.
"Sudah mulai berdatangan menuju gedung DPR. semangat semangat," tulisnya disertai emoji api.
Selain itu, ada juga yang mengunggah video lawas aksi demo mahasiswa di Gedung DPR pada 1998.
Pemilik akun yang mengunggah video lawas itu pun mewanti-wanti agar DPR tidak lagi mengulang tragedi kerusuhan 98.
Baca Juga: Rapat Paripurna Pengesahan RUU Pilkada di DPR Hari Ini Ditunda, Kenapa?
"Buat anggota DPR yang d*ng*2 inget!! Jangan sampe kejadian 98: terulang, ente banyak cicilan, tiati !! Gedung DPR || Jakarta," kecam akun @Ilustrator23 disertai tagar #kawalkeputusanMK #kawaldemokrasi.
DPR Dijaga Ketat
Diketahui, ribuan personel gabungan dari TNI-Polri dan Pemda dikerahkan untuk menjaga aksi demonstrai kawal putusan MK hari ini. Gedung DPR RI menjadi salah satu lokasi yang dijaga ketat aparat.
Sebanyak 2.013 aparat gabungan sudah disiagakan untuk menjaga ketat sekitar kawasan Gedung DPR yang bakal digeruduk para pendemo.
Terkait pengerahan ribuan aparat untuk mengawal demonstrasi di depan Gedung DPR RI diungkapkan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro.
Selain di depan gedung DPR, ribuan aparat gabungan juga akan dikerahkan untuk mengawal demonstrasi di sekitar kawasan ring 1 dekat Istana Negara. Menurut Susatyo, sebanyak 1.273 aparat gabungan yang telah disiagakan untuk aksi demonstarasi di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat.
“Depan DPR 2.013 personel, yang di Patung Kuda 1.273 personel,” kata Susatyo, saat dihubungi Suara.com, Kamis.
Tag
Berita Terkait
-
Rapat Paripurna Pengesahan RUU Pilkada di DPR Hari Ini Ditunda, Kenapa?
-
DPR-Pemerintah Sia-sia Otak-atik RUU Pilkada, Pakar: Putusan MK Tak Bisa Dianulir!
-
Demo Besar-besaran Kawal Putusan MK, Panduan Keamanan buat Pendemo: Hapus Semua Sosmed, Catat Nomor Bantuan Hukum
-
Revisi Kilat UU di DPR jadi 'Karpet Merah' Kaesang di Pilkada, Wajar Bikin Banteng Ngamuk!
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut