Suara.com - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menjadi sorotan publik setelah menyatakan jika pengesahan revisi Undang-Undang (UU) Pilkada menjadi UU dibatalkan yang disampaikan lewat akun X pribadinya, @bang_dasco pada Kamis (22/8/2024) kemarin.
Yang menjadi sorotan netizen yakni adalah cuitan Dasco soal pembatalan RUU Pilkada di DPR karena penulisannya dianggap acak kadut.
"Batalnya pengesahan revisi uu pilkada pada saat awal rapat paripurna jam 10.00 wib ,dipagi hari," cuit Dasco.
Sontak, cuitan elite Partai Gerindra itu langsung diserbu para netizen karena penulisannya yang dianggap kacau.
Dilihat Suara.com pada Jumat (23/8/2024), cuitan Dasco soal pembatalah RUU Pilkada itu mendapat 2 ribu komentar dan 2 ribu like. Lantaran cuitannya menjadi sorotan, banyak juga pemilik akun X bercentang biru turut mengolok-olok Dasco yang bergelar profesor itu.
"Udah profesor tapi ngetik kaya Mudryk lu kocak. Ga jelas," sindir akun @dr_winnunez.
"Sekelas profesor masa ngetik tanda baca aja masih salah," timpal akun @ilycok.
"Anda ini profesor tapi ngetiknya pusing," nyinyir akun @milkpapi.
Selain itu, penempatan tanda baca terkiat gelar 'Prof' yang disematkan Dasco di akun X pribadinya pun menuai kritikan. Pasalnya, Dasco dianggap salah menempatkan tanda titik digelar 'Prof' di depan nama lengkapnya.
Bahkan, pemilik @ardisatriawan mengunggah sebuah coretan agar Dasco merevisi tulisannya terkait gelar 'Prof' dan cuitannya soal pembatalan pengesahan RUU Pilkada di DPR.
"Revisi sekarang juga. Saya tunggu," tulis pemilik akun bercentang biru itu.
Diketahui, pembatalan pengesahan RUU itu terjadi saat DPR dikepung ribuan pendemo yang mengawal dua putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait aturan calon kepala daerah. Akhirnya DPR resmi memasukan putusan MK dalam RUU Pilkada.
Bantahan Dasco soal RUU Pilkada Demi KIM
Dasco juga sebelumnya menyangkal jika RUU Pilkada yang sempat dikebut oleh Baleg DPR demi kepentingan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilkada 2024.
"Sebenarnya kalau kita ngomong revisi UU Pilkada ini hanya kepentingan Koalisi Indonesia Maju ya tidak juga," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.
Berita Terkait
-
Dikaitkan Fenomena Artis Ikut Demo: Raffi Ahmad Dicap Partisan Parpol, Reza Rahadian Berjuang Demi Idealisme
-
Yang Tersisa usai Demo Tolak RUU Pilkada di DPR Kemarin: Volume Sampah Capai 17,4 Ton
-
Mobil Patroli Polsek Tanah Abang Diduga Dibakar saat Demo Tolak RUU Pilkada, 3 Orang Ditangkap!
-
Kala Pesohor jadi Orator: Pekik 'Lawan' Bintang Emon di DPR, Reza Rahadian Sentil 'Negara Bukan Milik Keluarga Tertentu'
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Istana Bantah Reshuffle Kabinet Ajang 'Operasi Bersih-bersih' Orang Jokowi
-
Prabowo Rombak Kabinet: Copot 5 Menteri, Mensesneg Sebut Hasil Evaluasi Menyeluruh
-
Sri Mulyani Di-reshuffle, Dharma Pongrekun Sempat Singgung Sistem Dajjal
-
Agenda Misterius Partai Gerindra di Rumah Prabowo Usai Reshuffle Kabinet
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Gusur Orang Jokowi dan Menteri Bermasalah
-
Ditodong Prabowo Ekonomi 8 Persen, Menkeu Purbaya Pede: 2-3 Tahun Tercapai, Ini Jurusnya!
-
Prabowo Rombak Kabinet, Inikah Radical Break yang Diramal Rocky Gerung?
-
Tak Gentar, Ferry Irwandi Siap Tempur Hadapi TNI di Medan Hukum
-
Viral Mulan Jameela Disebut Lulusan SMA hingga Tak Pantas Jabat Komisi VII DPR, Ini Faktanya
-
Budi Gunawan Dicopot Karena Tidak Mampu Cegah Kerusuhan? Ini Kata Mensesneg