Suara.com - Presiden Joko Widodo tetap berkantor seperti biasa di Istana Merdeka pada hari ini, Jumat (23/8/292). Belum ada agenda Jokowi beraktivitas di luar Istana.
Terkait agenda Jokowi hari ini disampaikan Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana. Dia menanggapi pertanyaan perihal aktivitas kepala negara pada pagi hingga sore hari ini.
"Berkantor normal seperti biasa di Istana Merdeka," kata Yusuf kepada wartawan, Jumat (23/8/2024).
Sebelumnya, pada Kamis kemarin, Jokowi diketahui turut membahas tambang bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Pembahasan dilakukan di Istana Negara, Jakarta bersamaan dengan adanya gerakan dari berbagai elemen masyarakat sipil untuk melakukan demonstrasi di depan Gedung DPR RI, menolak pengesahan Revisi UU Pilkada.
Aksi unjuk rasa ini merupakan bagian dari gerakan 'peringatan darurat Indonesia' yang menjadi viral di media sosial setelah DPR dianggap mengabaikan putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Tak hanya mahasiswa, berbagai kelompok masyarakat dan partai politik juga turut ambil bagian dalam menyuarakan hak mereka.
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengakui bahwa PBNU meminta pertemuan itu untuk membahas soal konsesi tambang dan investasi di Ibu Kota Negara (IKN).
Konsesi tambang adalah izin yang diberikan oleh pemerintah untuk melakukan penambangan mineral atau sumber daya alam di wilayah tertentu.
Baca Juga: Sejahteranya Jokowi 10 Tahun Jadi Presiden, Harta Bertambah Rp66 Miliar
Ia menyebut, hal ini diinisiasi oleh PBNU yang ingin berinvestasi di IKN untuk membangun kantor dan fasilitas lainnya. Dalam pertemuan tersebut, Gus Yahya didampingi oleh Rais Aam PBNU Miftahul Achyar, Sekjen PBNU Saifullah Yusuf, serta beberapa petinggi PBNU lainnya.
Langkah PBNU ini menuai kritik publik. Tidak sedikit netizen yang mempertanyakan sikap NUyang dianggap nirempati.
"Lho yak apa rek kyai ini, nuraninya gmn ttg masalah Bangsa atas putusan MK? Mosok mbahas masalah duit disaat rusaknya demokrasi. Nuranimu pak Kyai piye," tulis David H.
"Bisa bisanya malah bahas tambang di saat krisis demokrasi gini astagaa. Yo opo sehhh," kata @dickym*** melalui X.
Saat PBNU ngebet bertemu Jokowi demi izin tambang. Ribuan buruh diklaim oleh Sekjen Partai Buruh Ferri Nuzarli akan ikut turun ke jalan untuk demo.
Selain itu, Badan Eksekutif Mahasiswa se-Indonesia (BEM SI) juga berencana melakukan demonstrasi serupa di depan Gedung DPR.
Berita Terkait
-
Merinding, Video Kristo Immanuel Tirukan Suara Jokowi, Roasting Presiden RI: Dear Pak Mulyono...
-
Sejahteranya Jokowi 10 Tahun Jadi Presiden, Harta Bertambah Rp66 Miliar
-
Pasang Syarat Anies Nurut jika Ingin Diusung PDIP, Megawati Trauma dengan Jokowi?
-
Pengakuan PN Jakarta Selatan soal Kaesang Urus Surat Keterangan Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah
-
Rakyat Demo Kawal Putusan MK, Ini Kegiatan yang Dilakukan Keluarga Jokowi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta