Suara.com - Publik Indonesia baru-baru ini menyoroti kasus mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae In yang terseret kasus suap jabatan menantu, hingga dijadikan tersangka oleh pihak penegak hukum.
Status tersangka yang ditujukan kepada eks Presiden Korsel tersebut mendapatkan sorotan usai diunggah salah satu akun media sosial @lambe_turah.
Banyak netizen menyoroti keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga membandingkan kasus Moon Jae In dengan ayah dari Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep tersebut.
"Di sonooohhh nun jauh dimataaa...," tulis akun tersebut, dikutip Rabu (4/9/2024).
"Klo disini malah dibela sm buzernya," tulis netizen yang diduga menyoroti jabatan Gibran wapres terpilih.
"Mulyono & fam: woi lagi santai kawan," tulis netizen lainnya.
"Di indo mah malah di dukung sama kaum hybrid 58% katanya : Nepotisme sah² aja," tulis netizen.
Untuk diketahui, Mantan Presiden Korea Selatan (Korsel) Moon Jae In ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap.
Ia diduga terlibat dalam perlakuan istimewa dan jabatan tinggi mantan menantu laki-lakinya di sebuah maskapai penerbangan.
Baca Juga: Said Didu Bagikan Tips Cara Berdebat dengan Rocky Gerung: Jangan Lupa Isi Otak
Perlakuan istimewa dan jabatan tinggi didapat oleh menantu laki-lakinya, yang hanya disebut sebagai Seo, terjadi setelah pemerintahan Moon melakukan pengaturan penunjukan pejabat pemerintah, yang berimbas penting bagi politisi yang mendirikan maskapai tersebut.
Melansir The Korea Herald pada Senin (2/9/2024), penyelidikan atas potensi keterlibatan Moon dalam hal tersebut diselidiki oleh Divisi Kriminal 3 dari Kantor Kejaksaan Distrik Jeonju. Dugaan praktik suap sendiri telah terjadi beberapa tahun lalu, tetapi penyelidikannya masih dilakukan hingga kini.
Status Moon sebagai tersangka suap telah tercantum dalam surat perintah penggeledahan terhadap kediaman putrinya, Moon Da Hye. Perintah penggeledahan telah dilaksanakan jaksa distrik Jeonju pada 30 Agustus lalu. Saat ini, Seo dan putri Moon telah bercerai.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Dasco Ungkap Ultimatum Prabowo dari Hambalang: Sikat Habis Kader Korup!
-
Polisi Ringkus Dua Pelaku Curanmor yang Tembak Mati Hansip di Cakung
-
KPK Tahan 5 Pengusaha yang Diduga Suap Eks Bupati Situbondo Karna Suswandi, Ini Nama-namanya
-
Gempur Titik Rawan Banjir, Pemkot Surabaya Siapkan Drainase Maksimal Jelang Musim Hujan
-
JATAM: Warga Pro dan Kontra Tambang di Halmahera Sama-sama Korban Sistem yang Merusak
-
KPK 'Bedah' Prosedur Izin TKA, Mantan Sekjen Kemnaker Heri Sudarmanto Dicecar Soal Pungli
-
Diwawancara Pramono, Zidan Penyandang Disabilitas Diterima Kerja di Transjakarta
-
JATAM: Negara Abai Lindungi Warga dari Dampak Beracun Tambang Nikel di Halmahera
-
Sebut Soeharto Tak Layak Jadi Pahlawan, GUSDURian: Selama Orba Banyak Lakukan Dosa Besar
-
Mafia Tanah Ancam Banyak Pihak, JK: Saya Sendiri Korbannya, Harus Dilawan Bersama!