Suara.com - Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Mujiyono mendorong Presiden Joko Widodo untuk memperpanjang masa jabatan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono hingga terpilih gubernur Jakarta definitif.
"Menurut saya, pak Heru Budi ini banyak prestasinya. Jadi, wajar jika Presiden RI memperpanjang masa jabatan dia sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta," kata Mujiyono di Jakarta, Jumat.
Dorongan itu untuk menanggapi masa jabatan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang segera berakhir pada 17 Oktober 2024. Heru memegang amanah ini sejak 17 Oktober 2022.
Sementara itu, masa jabatan seorang Pj gubernur diatur dalam Pasal 8 ayat 1 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2023. Dalam aturan itu disebutkan bahwa masa jabatan pj gubernur satu tahun dan dapat diperpanjang satu tahun berikutnya dengan orang yang sama atau berbeda.
Mujiyono melanjutkan, jika ada Pj gubernur yang baru, maka tinggal membutuhkan waktu beberapa bulan untuk beradaptasi.
Menurutnya, kepemimpinan Heru Budi Hartono berhasil menorehkan sejumlah prestasi, meski belum genap dua tahun memimpin Jakarta.
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024 itu mencontohkan prestasi yang diraih Jakarta saat kepemimpinan Heru Budi Hartono adalah keberhasilan Jakarta dalam mengendalikan inflasi.
Atas hal itu, Heru Budi Hartono mendapat penghargaan dalam Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah tingkat provinsi dari Kementerian Dalam Negeri dengan nilai tertinggi dalam kategori Apresiasi Khusus Fiskal Sangat Tinggi.
“Itu hanya salah satu prestasi yang hanya sedikit orang yang tahu, tipe kepemimpinan Heru Budi Hartono adalah seorang birokrat sejati yang dibutuhkan Jakarta,” ujarnya.
Baca Juga: Masa Jabatan Heru Budi Sebagai Pj Gubernur DKI Habis 17 Oktober, DPRD Siapkan Nama Pengganti
Dia menilai kerja Heru didasarkan data yang valid, bukan atas dasar asumsi-asumsi.
Kemudian, Heru juga gencar melakukan uji coba makan bergizi gratis (MBG) selaras dengan rencana Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto sehingga bisa menemukan formula terbaik untuk perbaikan gizi anak bangsa.
"Apalagi, Heru Budi ini berhasil juga menurunkan prevalensi stunting dari 16,8 persen menjadi 14,8 persen dengan memberikan makanan sehat, susu dan pemeriksaan kesehatan," ujarnya.
Terhitung dari jumlah 22.000 anak yang mengalami stunting, sebanyak 9.000 sudah lulus ditangani.
Dalam hal penanggulangan banjir, Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Heru Budi Hartono berhasil menuntaskan sodetan Ciliwung, sehingga dapat diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, akhir Juli 2023.
Kehadiran sodetan Ciliwung diharapkan dapat memitigasi banjir di Jakarta, khususnya di wilayah yang dialiri Sungai Ciliwung.
Berita Terkait
-
Tak Bisa Larang Anggota Dewan Gadai SK, Sekwan DPRD DKI: Urusan Pribadi
-
Siap-siap! Nama Pengganti Heru Budi Diumumkan Pekan Depan, Siapa Calon Terkuat?
-
Masa Jabatannya Sebagai Pj Gubernur Bakal Habis, Heru Budi: Diganti Atau Tidak Terserah Mendagri
-
Pilkada DKI Jakarta 2024, Saatnya Anak Muda Bicara!
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Mardani Ali Sera Dicopot dari Kursi Ketua PKSAP DPR, Alasannya karena Ini
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan
-
21 Tahun Terganjal! Eva Sundari Soroti 'Gangguan' DPR pada Pengesahan RUU PPRT: Aneh!
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Jejak Hitam Eks Sekretaris MA Nurhadi: Cuci Uang Rp308 M, Beli Vila-Kebun Sawit Atas Nama Orang Lain
-
Jaksa KPK Ungkap Pertarungan Gengsi dengan Penasihat Hukum di Kasus Hasto Kristiyanto
-
Sebut Indonesia Darurat Bullying, Puan Siapkan Panggilan Menteri dan Tim Psikolog
-
Pembahasan KUHAP Diperkarakan ke MKD, Puan Sebut DPR Sudah Libatkan Banyak Pihak: Prosesnya Panjang