Suara.com - Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung, blak-blakan bahwa tidak hanya Lies Hartono atau Cak Lontong yang ditargetkan untuk menjadi ketua tim pemenangan Pramono-Rano Karno. Di luar nama komedian tersebut, ada nama aktor laga yang juga diincar.
Aktor tersebut adalah Iko Uwais. Pesilat yang sekaligus pemain film ini juga sempat ditargetkan untuk menjadi tim pemenangan.
Pramono mengatakan bahwa sejak awal dia bersama Rano Karno atau Bang Doel memang sudah menginginkam Cak Lontong untuk memimlin tkm pemenangan. Tetapi selain Cak Lontong, nama lain yang menjadi target utama adalah Iko Uwais.
"Cak Lontong jadi target utamanya. Kalau mau jujur sebenarnya target utamanya ada dua nama. Cak Lontong sama Iko Uwais," kata Pramono dalam wawancara ekslusif bersama Suara.com di kediamannya di Jakarta Selatan, Selasa (10/9/2024).
Pramono mengungkapkan mengapa Iku Uwais menjadi target untuk ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan. Latar belakangan suami dari Audy Item ini yang menjadi alasan utama. Iko merupakan orang Betawi asli.
"Karena kami tahu butuh satu figur orang Betawi asli, Iko Uwais Betawi asli," kata Pramono.
Selain karena orang Betawi asli, latar belakang Iko sebagai pesilat juga jadi alasan. Maknanya, Pramono-Rano ingin tim pemenangan juga dipimpin orang yang memiliki mental bertarung. Mengingat Pramono memiliki lawan yang berat, yakni Ridwan Kamil-Suswono yang didukung gabungan 13 partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
"Kedua, pesilat. Jadi melawan begitu banyak itu butuh pesilat yang bisa silat kanan, silat kiri, dan sebagainya. Terutama silat lidah, kan gitu," ujar Pramono.
"Jadi itu lah yang menjadi pemikiran saya dan Bang Doel," sambung Pramono.
Baca Juga: RK Janji Kucurkan Ratusan Juta ke Tiap RW, Ahok Sindir: Pak Pramono Juga Akan Begitu
Pramono-Rano sudah sampai membuka komunikasi dengan Iko dan ia menyatakan siap membantu. Hanya saja, jadwal syuting yang padat membuat Iko tidak tergabung dalam tim kampanye, terutama ikut memimpin tim tersebut.
"Tapi sayangnya Iko Uwais walaupun mau untuk membantu tapi dia baru pulang ke Jakarta, 4 Oktober karena lagi syuting di China, lagi main film di China," kata Pramono.
Alasan Pilih Cak Lontong
Pramono-Rano pada akhirnya memutuskan Cak Lontong yang memang sudah ditargetkan dari awal untuk menjadi ketua tim pemenangan. Alasannya, Pramono-Rano ingin menekankan politik gagasan, politik riang gembira, dan politik tanpa beban dalam mengikuti kontestasi dan kampanye kelak di Pilkada Jakarta.
"Maka ketika saya dan Bang Doel berdiskusi, saya terpikir Cak Lontong," kata Pramono.
Pemilihan Cak Lontong juga mengandung makna plurarisme yang ada di Jakarta. Jakarta merupakan kota bagi semua, di mana beragam masyarakat dari banyak suku dan beda budaya berkumpul menjadi satu di sebuah kota.
Berita Terkait
-
Puji Kehebatan Maarten Paes, Pramono-Rano Bongkar Alasan Tak Mau Duduk di Bangku VIP Saat Nonton Timnas
-
Ahok Ingin Pramono-Rano Perlakukan RT/RW Seperti Ibu Kos, Apa Maksudnya?
-
Wawancara Eksklusif: Yakin Timnas Indonesia Tekuk Australia 2-0, Pramono Jagokan Sandy Walsh dan Ricky Cetak Gol
-
Cuitan Seksis Viral, Pandji Pragiwaksono Tak Setuju Ridwan Kamil Disebut Mesum: Isi Kepalanya...
-
RK Janji Kucurkan Ratusan Juta ke Tiap RW, Ahok Sindir: Pak Pramono Juga Akan Begitu
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh