Suara.com - Reddit telah menjadi platform populer bagi karyawan untuk berbagi perjuangan pekerjaan, pengalaman kantor, dan masalah di tempat kerja. Berbagai subreddit telah muncul sebagai komunitas tempat karyawan dapat secara anonim berbagi cerita, mencari saran, dan terhubung dengan orang lain yang menghadapi tantangan serupa. Baru-baru ini, seorang mantan karyawan dari perusahaan rintisan kesehatan mental berbagi pengalamannya di Reddit, menjelaskan bagaimana dia diberhentikan dari jabatannya.
Dalam sebuah postingan, dia mengklaim bahwa dia dipecat setelah menyukai postingan LinkedIn yang membahas tempat kerja yang 'toxic'. Dia menggambarkan lingkungan kerja yang menantang dan melaporkan kesulitan dengan manajer dan CEO-nya, menggambarkan perilaku mereka sebagai bermusuhan dan beracun.
Karyawan tersebut menyatakan bahwa budaya kerja berdampak negatif pada kesejahteraan mentalnya, menyebabkan dia merasa kewalahan dan emosional pada saat-saat tertentu, bahkan sampai menangis di toilet kantor. Suatu hari, CEO tersebut diduga meneleponnya dan menuduhnya berbagi informasi palsu tentang perusahaan, yang menyebabkan pemecatannya.
''Manajer yang 'toxic', aturan dan dinamika yang aneh. Manajer itu benar-benar membuat hidup saya seperti neraka di tempat kerja. Dia adalah orang yang sangat bermusuhan dan selalu berpura-pura bodoh ketika CEO berbicara. CEO itu juga sangat beracun; benar-benar serigala berbulu domba. Racun itu mulai memengaruhi saya dengan sangat buruk hingga orang-orang di sekitar saya mengetahuinya. Ada kalanya saya menangis di toilet kantor. Seburuk itu. Saya dipecat karena saya menyukai postingan di LinkedIn yang membahas tentang tempat kerja yang 'toxic',"
"Ini adalah sesuatu yang sangat saya sukai (kesehatan mental karyawan, dll.) jadi menyukai postingan itu tampaknya tidak akan merugikan. Tidak hanya itu, postingan itu sendiri terdengar sangat sangat relevan. Hal berikutnya yang saya tahu adalah CEO saya menelepon saya dan memecat saya dengan mengatakan dia tidak dapat bekerja dengan saya karena tampaknya saya menyebarkan hal-hal yang salah tentang perusahaan,'' tulis postingan itu.
Postingannya mendapat perhatian besar di dunia maya, yang memicu berbagai macam tanggapan dari pengguna media sosial. Banyak yang mengatakan bahwa sungguh ironis bahwa sebuah perusahaan yang berfokus pada kesehatan mental diduga melanggengkan lingkungan kerja yang beracun.
Seorang pengguna menulis, ''perusahaan rintisan kesehatan mental. Sungguh ironis bahwa perusahaan itu berkarat.'' Yang lain berkomentar, ''Saya turut prihatin, tetapi Jujur terasa seperti berkah yang terselubung. Saya bertanya-tanya apa yang akan terjadi seandainya Anda mencoba berhenti dari pekerjaan ini.''
Yang ketiga berkata, ''Mereka membuktikan bahwa mereka beracun dengan memecat Anda.''
Baca Juga: Biaya Hidup Mahal, Warga Jakarta Banyak Mengidap Gangguan Mental
Tag
Berita Terkait
-
Sadis! Legenda Real Madrid Jadi Pelatih Pertama yang Gugur di BRI Liga 1
-
Ulasan Novel Paradigma, Cinta Segitiga antara Tokoh dengan Mental Disorder
-
7 Makanan Kaya Nutrisi Bantu Redakan Gejala Depresi
-
Lupakan Mitos Buruk, Video Game Justru Baik Untuk Kesehatan Mental!
-
Biaya Hidup Mahal, Warga Jakarta Banyak Mengidap Gangguan Mental
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
Terkini
-
Pakistan Berduka: Korban Banjir Melonjak Drastis
-
YLKI Desak Penyelesaian Masalah Stok dan Harga Beras di Pasaran
-
Eks Stafsus Jokowi Wafat: Ini Sepak Terjang hingga Karier Politik Arif Budimanta
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan