Suara.com - Kasus seorang warga bernama I Nyoman Sukena (38) yang dibui karena memelihara landak Jawa turut menjadi sorotan banyak pihak, termasuk pengacara publik sekaligus aktivis HAM, Haris Azhar.
Direktur Eksekutif Lokataru itu pun tampak mengunggah kalimat menohok soal landak di akun Instagram pribadinya pada Kamis (12/9/2024). Dalam postingannya itu, mantan Koordinator KontraS itu pun mengaitkan soal pembatat hutan dengan orang yang dipenjara karena memelihara landak.
"Landak diperlihara karena hutannya punah, kalau pelihara landak salah kenapa membabat hutan tidak disalahkan? Lalu apa rencana negara bagi landak? demikian unggahan Haris Azhar dilihat Suara.com pada Jumat (13/9/2024).
Selain itu, Haris Azhar juga menuliskan keterangan "Fufufafafa" yang belakangan ini menjadi sorotan publik karena skandal akun Kaskus itu dikaitkan dengan Gibran Rakabuming Raka.
"Fufufafa," tulis Haris Azhar.
Sontak unggahan Haris Azhar pun turut dihujani beragam komentar dari netizen. Namun, kebanyakan netizen salah fokus dengan keterangan unggahan Haris Azhar yang menuliskan "Fufufafa" hingga dikait-kaitkan dengan putra Presiden Jokowi sekaligus Wapres terpilih, Gibran.
"Fufufafa parah sih moral etika adabnya nol..ya Allah dia bakal jd wapres bisa gak sih itu dibatalkan," tulis salah satu netizen disertai emoji menangis.
"Rakyat sangat lelah dengan kelakuan mereka #fufufafa," celetuk netizen lainnya.
"Urat malu udah putus sekeluarga," timpal yang lain.
Selain itu, sejumlah netizen juga menyebut-nyebut nama Prabowo Subianto dan Mulyono yang diketahui adalah nama kecil dari Presiden Jokowi.
"Mulyono raja jawa dinasti fufufafa haha," sindir netizen lainnya lagi.
"Prabowo gak panas sama ketikan fufufafa? Kalo gw jadi prabowo, gue cari sampe ngaku tuh yang punya akun fufufafa wkkwkwkwkwk," tambah netizen lainnya.
Di sisi lain, beberapa netizen mempertanyakan nasib pria pemelihara landak yang kini dipenjara karena kasus memelihara satwa dilindungi.
"Bisa ga ya patungan se negara buat bayar pengacara terbaik di Indonesia buat bebaskan bapak yg pelihara landak," sahut netizen lainnya.
Diketahui, kasus Nyoman Sukena, pemelihara landak di Bali kini sudah masuk ke persidangan. Namun, setelah kasusnya ramai disorot publik, jaksa penuntut umum mengajukan permohonan penangguhan penahanan kepada majelis hakim agar mengeluarkan Sukena dari penjara. Permohonan penangguhan itu akhirnya diterima oleh hakim.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Lagi! Jujur Tak Hobi Baca Buku, Sikap Polos Gibran Bikin Najwa Shihab Ngakak: Pencitraan Dikit Dong Mas
-
Twitwar hingga Trending! Fedi Nuril Kuliti Cuitan Lawas Akun Kurawa Sindir Kaesang Empire: Bohir - Gurita Solo Diungkit
-
Bikin Konten Bak Food Vlogger, Akting Erick Thohir Makan di Kantin Diledek Fedi Nuril: Waduh, Lapak Gue Diambil
-
Nyelekit! Novelis Okky Madasari Bikin Prosa Satire, Frasa Fufufafa Diusulkan Masuk KBBI
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!