Suara.com - Sosok di balik akun Kaskus Fufufafa kian hari makin dikuliti oleh netizen. Kekinian muncul fakta baru berdasar penelusuran soal sosok pemilik akun Fufufafa yang menghebohkan publik karena ujaran kebencian hingga komentar tak senonohnya itu.
Fakta terbaru itu terkait dokumen pribadi sekaligus foto Gibran Rakabuming Raka yang diunggah akun X, @YourAnonId_ pada Minggu (22/9/2024) kemarin.
Dalam unggahannya, disebutkan jika data tersebut termasuk nomor telepon disertakan oleh Gibran saat mencalonkan diri maju di Pilwalkot Solo 2020.
Akun tersebut membeberkan jika nomor ponsel dalam dokumen pencalonan Gibran di Pilwalkot Solo itu sama persis dengan nomor akun Fufufafa.
Lewat unggahannya itu, akun @YourAnonId menyoroti soal adanya perubahan nama pemilik akun Fufufafa yang awalnya diduga Gibran menjadi Slamet.
"Akun Fufufafa telah diubah, tetapi jejaknya tidak bisa disembunyikan. Kami punya bukti kuat, termasuk foto data pencalonan Gibran sebagai Wali Kota Solo, yang membuktikan akun ini dulu menggunakan nomor Gibran," demikian cuitan akun tersebut dilihat Suara.com pada Senin (23/9/2024).
Akun tersebut pun mengunggah link berita online yang menjadi sumber terkait dokumen pencalonan Gibran saat maju di Pilkada Solo 2020 lalu.
"Buzzer yang mencoba menutupi fakta ini hanya menambah kebohongan. Kebenaran tidak bisa ditutupi. Kami akan memastikan semua orang mengetahuinya.
Unggahan soal dokumen pencalonan Gibran saat menjadi calon walkot Solo pun ramai disorot netizen hingga dihujani beragam komentar. Salah satunya akun X @kiqi01 yang mencoba melakukan simulasi soal penelusuran soal pemilik akun Fufufafa terkait unggahan akun dengan nama Anonymous Indonesia itu.
"Jadi kronologisnya:
- youranonid nemu no hp gibran dari artikel kumparan,no hp dishare ke x
- netizen coba recovery password akun kaskus pake no hp gibran
- muncul lah akun fufufafa beserta email chillipari
- dari no hp, netizen coba trf ke gopay, muncul nama gibran rakabuming," tulis netizen.
Namun, akun @YourAnonId_ menepis soal cara penelusurannya itu. Akun itu mengaku membocorkan data Gibran berdasarkan kartu sim dan laman resmi Disdukcapil.
"No, we leaked Gibran's data from SIMcard & Disdukcapil website," beber akun @YourAnonId_
Di sisi lain, rata-rata akun bercentang biru mempercayai soal dokumen pencalonan itu sehingga menanggap jika Gibran adalah pemilik akun Fufufafa. Bahkan, ada yang menganggap dengan mencuatnya fakta baru ini sulit untuk ditepis lagi.
"Kominfo makin resah karena kebingungan mau belain cara apalagi," tulis akun X, @Generasiosing.
·
"Udahh fixxx gibran ini gak bkal ada yang bisa menyangkal lagi," ujar akun X, @angsalvata.
"Udh ganti nama jadi Slamet, ternyata percuma," tulis akun X @KamisamaBuzz disertai emoji tertawa.
Berita Terkait
-
Ngaku Enjoy jadi Seniman usai Tak Jabat Presiden, Celetukan SBY 'Cukup 2 Periode' Dianggap Nyindir: Hati-hati Pak
-
Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo-Gibran Bakal Tambah? Ini Konsekuensi Logisnya
-
Awalnya Dicurigai Fedi Nuril, Jubir Kaesang Disebut Bikin Wawancara Fiktif: Cebokan Lo Gak Berhasil
-
Fedi Nuril Terlibat Twitwar! Kuliti Cuitan Lawas Akun Kurawa Sindir Kaesang Empire
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu