Suara.com - Wali kota Chilpancingo, ibu kota negara bagian Guerrero yang dilanda kekerasan di Meksiko, bepergian sendirian ke sebuah pertemuan di luar kota sebelum ia dibunuh, kata menteri keamanan Meksiko pada hari Selasa tentang pembunuhan yang telah menggemparkan negara tersebut.
Alejandro Arcos, dari aliansi oposisi utama Meksiko, baru saja menjabat enam hari sebelumnya. Foto-foto beredar pada hari Minggu melalui WhatsApp dan di media Meksiko yang menggambarkan kepala terpenggal di atas truk pikap, yang tampaknya adalah kepala Arcos.
Tindakan mengerikan itu terjadi beberapa hari sebelum Presiden baru Claudia Sheinbaum mengungkap strategi keamanannya yang ditujukan untuk memerangi kejahatan kekerasan.
Menteri Keamanan Omar Garcia Harfuch mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa penyelidikan telah menentukan Arcos meninggalkan Chilpancingo di truk pikapnya tanpa pengemudi atau pengawalan menuju kota terdekat Petaquillas.
Arcos tidak meminta perlindungan keamanan dari pemerintah federal, kata Garcia Harfuch.
"Kami tahu bahwa dia akan menghadiri pertemuan tertentu, bahwa dia tidak ditemani oleh siapa pun. Komunikasi terputus di suatu komunitas, dan... beberapa jam kemudian jasad wali kota ditemukan," kata Garcia Harfuch.
Ketika ditanya oleh seorang reporter yang ditemui Arcos, menteri tersebut menolak memberikan rincian, dengan mengatakan bahwa itu adalah penyelidikan terbuka.
"Ada banyak informasi tentang subjek ini yang harus kami rahasiakan demi penyelidikan," kata Harfuch.
Surat kabar Meksiko Reforma, mengutip sumber-sumber pemerintah federal, melaporkan bahwa Arcos telah bertemu dengan anggota Los Ardillos, sebuah kelompok kriminal yang aktif di negara bagian Guerrero, beberapa jam sebelum kematiannya.
Baca Juga: Tensi Panas Pendukung Dedie vs Sendi Saat Debat, Pengamat: Jangan Pertontonkan Kejelekan Dong!
Pemakaman Arcos diadakan pada hari Senin, dengan para pelayat berbaris di jalan-jalan dan melemparkan kelopak mawar saat peti jenazahnya dibawa melalui kota.
Pembunuhan mengerikan serupa yang melibatkan pemenggalan kepala telah melanda Guerrero - termasuk Chilpancingo - di masa lalu sebagai cara yang digunakan anggota kartel untuk mengirim pesan ancaman dan kendali.
Pada tahun 2023, kekerasan dari kelompok geng yang bertikai melumpuhkan transportasi umum dan menutup bisnis di Chilpancingo. Setelah pembunuhan Arcos, kegiatan belajar mengajar di sekolah-sekolah setempat dihentikan.
Berita Terkait
-
Kematian Wali Kota di Meksiko Menyisakan Teror, Tewas Dipenggal Hanya 6 Hari Setelah Menjabat
-
Kampanye Bawa 4 Istri, Calon Wali Kota Prabumulih Dikritik Langgengkan Budaya Patriarki
-
Diki Tewas Ditikam Teman Tongkrongan saat Pesta Miras, Mayatnya sempat Dikubur di Pinggir Jalan
-
Baru Dilantik, Wali Kota di Meksiko Tewas dengan Jasad Terpenggal
-
Sempat Hilang, Warga Jambi Temukan Jasad Anak 4 Tahun di Gardu Listrik
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf