Suara.com - Pimpinan MPR menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (14/10/2024) siang. Ketua MPR Ahmad Muzani menyebut, kehadiran dirinya bersama delapan wakil ketua MPR guna bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Adapun tujuan bertemu Jokowi di Istana ialah untuk memperkenalkan pimpinan MPR periode 2024-2029.
"Mau memperkenalkan diri pimpinan MPR," kata Muzani di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (14/10/2024).
Selain memperkenalkan diri, kehadiran pimpinan MPR sekaligus untuk menyampaikan undangan pelantikan presiden terpilih dan wakil presiden terpilih kepada Jokowi.
"Sekaligus menyampaikan undangan pelantikan presiden," kata Muzani.
Turut hadir mendampingi Muzani dalam kunjungan ke Istana para wakil ketua MPR, di antaranya Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul dari fraksi PDIP, Kahar Muzakir dari fraksi Partai Golkar, Rusdi Kirana dari fraksi PKB, Lestari Moerdijat dari fraksi Partai NasDem, Eddy Soeparno dari fraksi PAN, Hidayat Nur Wahid dari fraksi PKS, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas dari fraksi Partai Demokrat, dan Abcandra Muhammad Akbar Supratman dari unsur DPD RI.
Diberitakan sebelumnya, pimpinan MPR RI akan menemui Presiden dan Wakil Presiden RI Joko Widodo dan Ma'ruf Amin hingga Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Senin (14/10/2024), hari ini.
Pertemuan itu untuk menyampaikan undangan terkait acara pengambilan sumpah jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober 2024 mendatang.
"Pagi ini rencananya pimpinan MPR akan bertemu dengan pertama, Presiden terpilih, Pak Prabowo, jam 11 ini kami akan diterima di Kementerian Pertahanan," kata Ketua MPR RI, Ahmad Muzani di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.
"Jam setengah dua nanti akan bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka," sambungnya.
Kemudian, kata Muzani, pertemuan dilanjutkan dengan Ma'ruf Amin pada pukul 16.00 WIB. Lalu usai ba'da Magrib mereka akan menemui Gibran Rakabuming Raka.
"Agenda pertemuan akan kami sampaikan tentang undangan agenda tanggal 20 Oktober kepada beliau-beliau. Kami menyampaikan undangan untuk mengundang agar beliau-beliau hadir dalam pengucapan sumpah Presiden dan Wakil Presiden hasil pemilihan umum 2024," ujarnya.
Ia pun berharap para tokoh-tokoh tersebut dapat hadir dalam acara 20 Oktober mendatang.
"Dan kami berharap beliau-beliau hadir dan pimpinan MPR hari ini akan mengundang beliau dan sudah berjanji pada hari ini. Mohon doa mudah-mudahan prosesi tanggal 20 bisa berjalan baik, lancar, dan sukses," katanya.
"Kami menyerahkan kepada beliau, boleh terbuka, boleh tertutup, tapi prinsip itu yang akan kami lakukan, kami akan kerjakan. Tugas kami hari ini adalah bertemu kedua beliau-beliau untuk menyampaikan undangan untuk beliau-beliau pada tanggal 20 Oktober yang akan datang. Undangan sudah siap dan tadi sudah kami cek, prinsip secara keseluruhan, MPR sudah siap mengelar acara lima tahunan ini," tambahnya.
Berita Terkait
-
Mau Selamatkan Nasib Gibran? Rocky Gerung Ungkap Motif Jokowi Umbar Momen Makan Siang Bareng Prabowo di Solo
-
Surat untuk Presiden: Peran Teknologi dalam Membenahi Kualitas Pendidikan
-
Jokowi Diduga Masih Ingin 'Bermain' di Kabinet Prabowo, Rocky Gerung Ungkap Dugaan Pertemuan di Solo
-
Jokowi Dapat Loka Praja Samrakshana, Kapolri: Sumbangsih Beliau Luar Biasa
-
Hari Ini Pimpinan MPR Akan Temui Prabowo, Jokowi hingga Gibran, Ada Apa?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri