Suara.com - Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming akan jatuh pada hari Minggu, 20 Oktober 2024 atau akhir pekan ini. Namun demikian, belum ada tanda-tanda pertemuan antara Prabowo dengan Megawati Soekarnoputri bakal digelar.
Sebelumnya, santer pertemuan Prabowo dengan Megawati akan segera dihelat. Bahkan, pihak PDIP mengklaim bahwa Megawati sudah menyiapkan menu makan sebagai jamuan dalam pertemuan itu.
Terkait pertemuan dua tokoh besar itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto buka suara. Ia menyebut tidak ada pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada hari Selasa (15/10/2024) ini.
“Enggak ada, ya,” ujar Hasto singkat dari dalam mobilnya saat ditemui di halaman kediaman Megawati di kawasan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/10) malam.
Hasto tampak keluar dari kediaman Megawati sekitar pukul 20.00 WIB. Ia mengatakan, kedatangannya ke rumah Megawati hanya untuk menyampaikan laporan, meski tak menyebut isi laporan yang dimaksud.
“Enggak ada, aku hanya lapor ke Ibu,” kata dia sebagaimana dilansir Antara.
Sementara itu, berdasarkan pantauan, sejak pukul 19.00 WIB, kediaman Megawati tampak lengang. Hanya ada petugas keamanan berjaga dan awak media massa yang bersiap meliput pertemuan Megawati dan Prabowo.
Wacana pertemuan antara Megawati dan Prabowo santer diperbincangkan belakangan ini, terlebih menjelang Prabowo mengucap sumpah sebagai Presiden RI Periode 2024–2029 pada Minggu (20/10) mendatang.
Sebelumnya, Hasto mengatakan bahwa pertemuan Megawati-Prabowo diharapkan dapat terealisasi sebelum Prabowo dilantik. Menurut dia, pertemuan merupakan hal yang baik, sebagai bagian dari silaturahmi pemimpin bangsa.
Baca Juga: Pramono Ungkap Selain Bertemu Prabowo Juga Temui Megawati
“Komunikasi secara intensif sudah dilakukan, tinggal menunggu momentum yang tepat. Tentu saja momentum yang tepat itu diharapkan sebelum pelantikan Pak Prabowo sebagai Presiden," kata Hasto di Blitar, Jawa Timur, Senin (7/10).
Ia mengatakan, dalam pertemuan itu akan banyak hal yang dibahas, terutama masalah bangsa dan negara. Terlebih, ke depan, tantangan yang dihadapi Indonesia tidak ringan, sehingga diperlukan kesadaran bersama dan kesatuan juang dari seluruh komponen bangsa.
Hasto yakin bahwa dengan komunikasi tersebut, Indonesia bisa mengatasi berbagai tantangan geopolitik dan persoalan pangan yang menjadi tantangan bidang perekonomian.
"Semua memerlukan pandangan yang cerdik dan dialog antar pemimpin seperti Bu Mega dan Pak Prabowo. Tentu, PDIP komitmen perjuangannya pada bangsa dan negara tanpa akhir sehingga komitmen itu dibawa jauh lebih penting daripada sekadar urusan yang berkaitan dengan politik praktis ataupun gambaran kabinet ke depan," ujar dia.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan tidak menutup kemungkinan menu nasi goreng akan kembali dihidangkan saat Megawati bertemu dengan Prabowo.
“(Menu makanan) masih dipikirkan, tapi waktu itu, Ibu Mega yang memasak dan Pak Prabowo sangat menyukai. Jadi mungkin juga menu nasi goreng akan ada lagi,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/10).
Berita Terkait
-
Diajak Gabung Kabinet Prabowo, Karier Bermusik Giring Ganesha Kemungkinan Setop Lagi
-
Rampung Panggil Calon Menteri Dan Wamen, Prabowo-Gibran Bakal Kasih Pembekalan Di Hambalang Besok Pagi
-
Ribka Haluk dari Partai Apa? Ini Rekam Jejak Pj Gubernur Papua Tengah, Calon Menteri Kabinet Prabowo
-
4 Fakta Menarik Veronica Tan, Mantan Istri Ahok yang Digadang-gadang Jadi Menteri Prabowo-Gibran
-
Jejak Karier Iftitah Sulaiman: Peraih Bintang Adhi Makayasa, Orang Dekat SBY yang Kini Calon Menteri Kabinet Prabowo
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta