Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengungkap kemungkinan dirinya bakal merombak jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI yang disusun pendahulunya, Heru Budi Hartono. Mulai dari Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hingga komisaris-direksi di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Namun, ia mengaku akan lebih dulu membicarakannya dengan jajarannya terkait perombakan ini. Ia perlu masukan dan saran mengenai pengisian kursi pimpinan pejabat Pemprov DKI.
"Kami pastinya nanti akan melakukan pembahasan dengan Pak Sekda dan jajaran. Saya meminta masukan yang terbaik," ujar Teguh di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (18/10/2024).
Hal ini perlu dilakukan karena masih ada sejumlah jabatan kepala SKPD yang kosong dan diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Namun, ia tak bisa langsung merombaknya begitu saja karena harus meminta persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Dan selanjutnya, karena saya pj gubernur, saya juga harus konsultasi dengan kemendagri. Karena hal tersebut juga perlu persetujuan kemendagri," jelasnya.
Ia pun baru akan membicarakan banyak hal terkait masa kerjanya selama empat bulan ke depan mulai hari Senin ini. Jika memang perombakan dan pengisian posisi kosong kursi pejabat Pemprov perlu dilakukan, maka ia akan melaksanakannya.
"Tapi, sejauh ini tadi saya sampaikan kepada pak sekda, insyaallah senin ke depan, kita akan rutin berbicara berbagai hal yang perlu dilakukan. Kalau itu memang untuk kebaikan, kenapa tidak?" ucapnya.
"Tapi kami harus izin bapak mendagri. Karena itu adalah terkait hal yang harus diberikan persetujuan kementerian," tambahnya memungkasi.
Baca Juga: Jadi Pj Gubernur Jakarta Yang Baru, Teguh Setyabudi Buka Peluang Temui Ahok Hingga Anies
Berita Terkait
-
Jadi Pj Gubernur Jakarta Yang Baru, Teguh Setyabudi Buka Peluang Temui Ahok Hingga Anies
-
Dilantik Jadi Pj Gubernur DKI, Teguh Setyabudi: Siap Lanjutkan Program Sebelumnya
-
Bukan Anies, Mendagri Tito Minta Teguh Setyabudi Pelajari Jakarta dari Heru Budi
-
Gantikan Heru Budi saat Musim Pilkada, Apa Target Teguh Setyabudi Meski Cuma 4 Bulan Jabat Pj Gubernur?
-
Gantikam Heru Budi, Teguh Setyabudi Resmi Menjabat Sebagai PJ Gubernur Jakarta
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Mendagri dan Kepala BNN Bahas Penguatan Sinergi Penanggulangan Narkoba
-
Polri Ungkap Modus Baru Narkoba: Obat Bius Legal 'Etomidate' Diubah Jadi Cairan Vape
-
Kesehatan Jadi Tameng? KPK Ungkap Alasan Belum Tahan Kusnadi di Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim
-
9 TPU di Jakarta Selatan Penuh, Sistem Makam Tumpang Jadi Solusi Utama
-
Meme Bahlil Makin Menjadi-jadi Usai Diancam UU ITE, Underbow Golkar Polisikan Sejumlah Akun Medsos
-
Tepis Tudingan Menkeu Purbaya Dana 'Nganggur', KDM Tak Sudi jika Dikubuli Anak Buah: Saya Pecat!
-
Profil Kontras Heri Gunawan: Politisi Gerindra Pro-Rakyat, Diduga Korupsi CSR BI, Beri Mobil Mewah
-
Nekat Gugurkan Kandungan 8 Bulan Demi Pekerjaan, Wanita di Bekasi Ditangkap Polisi
-
Babak Baru Korupsi Dana CSR BI, KPK Sita Mobil Staf Ahli Anggota DPR Heri Gunawan
-
Meski Hampir Rampung, Istana Ogah Buru-buru Terbitkan Perpres MBG