Suara.com - Bangun dengan kekakuan sendi di pagi hari sering dialami oleh mereka yang memiliki masalah sendi. Hal itu dinyatakan Konsultan Senior dan Ahli Bedah Robotik Ortopedi di Yatharth Hospitals.
Menurutnya, kekakuan sendi bisa berlangsung selama 30 menit atau lebih. Kondisi itu membuat aktivitas sederhana seperti bangun dari tempat tidur terasa sulit.
"Kekakuan pagi hari bisa menjadi tanda awal arthritis, khususnya osteoarthritis terkait usia. Jika kekakuan berlanjut sepanjang hari, itu bisa menjadi gejala arthritis inflamasi," kata Konsultan Senior Ortopedi di Indraprastha Apollo Hospitals, Yash Gulati.
Arthritis adalah kondisi peradangan pada sendi yang menyebabkan rasa sakit dan penurunan mobilitas.
Untuk mengatasi kekakuan sendi di pagi hari, Katiyar merekomendasikan beberapa strategi, seperti mengambil obat sebelum tidur, melakukan peregangan lembut sebelum bangun dari tempat tidur, serta menggunakan kompres hangat. Langkah-langkah ini membantu melonggarkan otot dan meningkatkan mobilitas sendi.
Gulati juga menyarankan aktivitas fisik ringan seperti yoga atau berjalan pagi, yang dapat membantu melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi kekakuan.
Mandi air hangat atau menggunakan bantal pemanas juga dapat membantu meredakan nyeri pada sendi, menjadikan pergerakan lebih nyaman.
Tetap terhidrasi sepanjang hari dan mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi anti-inflamasi, seperti asam lemak omega-3, juga dapat mendukung kesehatan sendi.
Bagi mereka yang mengalami kekakuan sendi secara terus-menerus, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter guna mengeksplorasi opsi perawatan lebih lanjut, seperti obat atau terapi fisik.
"Mengambil langkah-langkah untuk mengatasi kekakuan sendi di pagi hari tidak hanya meningkatkan mobilitas tetapi juga membantu mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan, memulai hari dengan lebih baik," katanya. (antara)
Berita Terkait
-
5 Tanda Kerusakan Ginjal di Pagi Hari, Bisa Dicek setelah Bangun Tidur
-
Masih Sibuk Bagi-bagi Susu, Wajah Gibran Rakabuming Bikin Publik Salfok: Baru Bangun Tidur Ya?
-
Apa Penyebab Pusing Setelah Bangun Tidur? Ini Penjelasan Dokter
-
Jadi Istri Thariq Halilintar, Kebiasaan Aaliyah Massaid saat Bangun Tidur Tuai Sorotan
-
Wajah Aaliyah Massaid Baru Bangun Tidur Tuai Pujian, Netizen Bandingkan dengan Fuji: Cantiknya Natural
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
Terkini
-
Mensos Sambut Positif Wacana Mantan Presiden Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional: Ambil yang Baik-Baik!
-
Proyek Ambisius Monumen Reog Ponorogo Kini 'Dibidik' KPK Usai Bupati Sugiri Jadi Tersangka
-
Ini Penampakan Uang Rp 500 Juta yang Diamankan KPK dari OTT Bupati Ponorogo
-
Hilang di Makassar Ditemukan di Jambi, Begini Kronologi Bocah Bilqis Diculik Wanita Misterius
-
Drama Penculikan di Makassar Berakhir, Bocah Bilqis Ditemukan Selamat di Jambi Usai Sepekan Hilang
-
KPK Beberkan Aliran Suap Proyek RSUD Ponorogo: Bupati Sugiri Diduga Terima Rp 1,4 Miliar
-
Kasus Dugaan Suap Bupati Ponorogo: Diduga Minta Rp 1,5 Miliar ke Direktur RS untuk Amankan Jabatan
-
Pakai Rompi Oranye, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Resmi Jadi Tersangka Kasus Suap Jabatan
-
Evaluasi Semua Lembaga Produk Reformasi: Prabowo Tegaskan Bukan Hanya Polri yang Dikaji
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 9 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Berbagai Wilayah