Suara.com - Ketua DPP Partai Golkar, Dave Akbarshah Fikarno Laksono, menyambut positif upaya Presiden Prabowo Subianto melakukan penggemblengan para menteri dan kepala lembaga negara di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Menurutnya, dengan adanya hal jangan lagi ada pembantu presiden yang berseberangan.
"Ini adalah salah satu upaya Presiden untuk memastikan bahwa kabinetnya ini benar-benar berjalan sesuai dengan base-nya beliau," kata Dave di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/10/2024).
Ia mengatakan, Kabinet Merah Putih merupakan orang-orang pilihan. Sehingga Prabowo menganggap perlu penggemblengan menterinya untuk gembleng.
"Dan ini kan adalah langkah-langkah yang presiden ambil untuk memastikan bahwa kabinet ini benar-benar fokus akan masing-masing sektor dan industri yang dikelola."
"Jadi orang-orang yang ditempatkannya, orang-orang yang ditugasinya, yang diberikan mandat dan otoritasnya itu dipercaya oleh Presiden untuk mereka melaksanakan fungsinya secara maksimal," ujarnya.
Menurutnya, sudah seharusnya Prabowo memastikan semuanya berjalan dengan baik sehingga ke depan kerja sama antarmenteri di kabinetnya juga berjalan baik.
"Pasti akan ada kerjasama cross-kementerian, cross-sektor, cross-industri untuk memastikan kebijakan-kebijakan yang diambil dari tiap-tiap kementerian ini jangan sampai yang ada tubrukan, jangan sampai yang ada berseberangan, akan tapi justru semuanya saling bersinergi, akan visi-misi Presiden," ujarnya.
Lebih lanjut, ia berharap para menteri punya visi misi yang sama yakni visi misi dari presiden.
Baca Juga: Naik Pesawat Kepresidenan, Prabowo Susul Para Menteri ke Akmil Magelang
"Sudah dikatakan bahwa tiap-tiap kementerian itu visi-misinya adalah visi-misi Presiden. Jadi dipastikan bahwa pemerintahan ini harus benar-benar disupport, dikawal untuk menyelesaikan semua target-target yang mereka tentukan," tuturnya.
Ia pun meminta semua pihak tidak memandang adanya penggemblengan tersebut sebelah mata.
"Jadi jangan dilihat itu di kawasan militer, ini kan masalah fasilitas-fasilitasnya itu ada, nyaman, terus juga konsepnya, bondingnya itu juga akan bisa terjalan dengan baik. Ini kan tujuannya adalah untuk memastikan hasil karyanya itu benar-benar berjalan dengan optimal," katanya.
Sebelumnya diberitakan, agenda yang rencana digelar mulai 25-27 Oktober akan dilakukan secara tertutup.
"Kalau kegiatan di dalem tertutup," kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi usai pengumuman menteri oleh Prabowo di Istana Merdeka, Minggu (20/10/2024) malam.
Mengenai kegiatan di Akmil, ia menyatakan tidak ada treatment khusus bagi jajaran menteri dalam berkegiataj di Akmil. Termasuk tidak adanya pelatihan dasar militer.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Gembong Kriminal Nomor Wahid Sri Lanka Sembunyi di Apartemen Jakarta, Tertangkap di Kebon Jeruk!
-
Terungkap! AHY Bongkar Misi Khusus Gibran Sambangi SBY di Cikeas Pagi-pagi
-
Penggerebekan di Apartemen Kebon Jeruk, Buronan Narkoba dan Pelaku Kasus Pembunuhan Diciduk
-
Adu Pendidikan Raffi Ahmad, Taufik Hidayat dan Putri Komarudin: Calon Menpora?
-
Tragis! Pelajar Kritis Disambit Helm Polisi, Bripda Abi Kurniawan Pasrah Kena Hukuman Ini
-
Wajah Baru Nusakambangan, Warga Binaan Makin Berdaya dengan FABA
-
Komisi III DPR Siap Bahas RUU Perampasan Aset, Dorong Percepatan Harapan Prabowo
-
Video Massa Demo Diduga Geruduk Rumah Presiden Nepal, Foto Wajahnya Langsung Dilempar ke Lantai
-
Pusat Pemerintahan Nepal Resmi Kosong Usai Presiden dan Perdana Menteri Mundur
-
Teror Perampok Duren Sawit: Todong Nenek dengan Senpi, 2 Pelaku Diringkus, Polisi Buru Sisanya