Suara.com - Presenter sekaligus jurnalis senior, Najwa Shihab di-bully habis-habisan oleh warganet belakangan ini, karena dianggap melecehkan Presiden Joko Widodo dengan menyebut “Nebeng” pesawat TNI AU.
Menanggapi hal ini, seorang pakar hukum tata negara, Refly Harun sontak geleng-geleng kepala. Refly tidak habis pikir, warganet yang menyerang Najwa ini bak disebut buzzer Jokowi yang masih ingin eksis.
“Luar biasa ya, yang namanya Buzzer Jokowi ini masih eksis ya, Buzzer Mulyono,” ucap Refly, dikutip dari youtubenya, Rabu (30/10/24).
Refly tidak menyangka bahwa kata ‘nebeng’ bisa menjadi hal runyam hingga membuat dunia sosial media memanas tidak terkira.
Menurut Refly, Najwa Shihab menggunakan kata ‘nebeng’ hanyalah mengikuti hal-hal yang sedang tren saja di dunia politik Indonesia saat ini. Dimana baru saja ada huru-hara anak bungsu Jokowi nebeng pesawat jet.
“Kalo soal ‘nebeng’ kan ya saya kira itu mengikuti bahasa yang digunakan oleh Kaesang saja kan, yang katanya nebeng pesawat jet,” sebutnya.
“Tidak ada hal yang luar biasa kan, tapi memang sekarang ini pendukung Mulyono lagi sensi-sensinya,” tambahnya.
Sebelumnya, Najwa Shihab menjadi sorotan publik usai dirinya menyebut bahwa mantan Presiden, Joko Widodo (Jokowi) nebeng naik pesawat milik TNI AU untuk pulang ke Solo, setelah purna tugas menjadi presiden.
“Nggak jadi komersil, sekarang nebeng TNI AU,” ucap Najwa.
Baca Juga: Usai Sindir Najwa Shihab Sok Kepinteran, Nikita Mirzani Kena Batunya: Mending Urusin Tuh Anak Lo
Potongan kalimat ‘Nebeng’ tersebut menciptakan reaksi negatif dari ribuan warganet di sosial media. Kritik yang diungkapkan oleh mereka juga tak terkira lagi.
Puncak dari serangan tersebut adalah aksi pembakaran buku Najwa Shihab oleh sekelompok orang yang merasa tersinggung dengan pernyataannya.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
Terkini
-
Ketua Dewan Pembina PSI Berinisial J Mengarah ke Jokowi, Keengganan Mempublikasi Bisa Jadi Bumerang?
-
Menkum Sahkan Kepengurusan Mardiono, Mahkamah Partai Menggugat: Satu Syarat Formil Dilanggar
-
Menkum Supratman 'Tantang' Balik PPP Kubu Agus Suparmanto: Silakan Gugat SK Mardiono ke PTUN!
-
Polisi Larang Warga Berkerumun di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny: Kasih Kami Kesempatan!
-
Komitmen TJSL, BNI Perkuat Ekonomi Kerakyatan dan Kelestarian Lingkungan di Desa Ponggok Jawa Tengah
-
MDIS Buka Suara soal Ijazah Gibran, PSI: Hentikan Polemik Jika Niatnya Cari Kebenaran!
-
Rizky Kabah Tak Berkutik di Kamar Kos, Detik-detik Penangkapan TikTokers Penghina Suku Dayak!
-
Sidang Praperadilan: Nadiem Makarim Masih Dibantarkan, Orang Tua Setia Hadir di Ruang Sidang
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Korban Jiwa Bertambah Jadi 9 Orang
-
Menteri Haji dan Umrah Datangi KPK di Tengah Penyidikan Kasus Korupsi Kuota Haji, Bahas Apa?