Suara.com - Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberikan apresiasi tinggi kepada Presiden Prabowo Subianto yang mendorong penggunaan mobil produksi dalam negeri, Maung, sebagai kendaraan dinas bagi seluruh menteri dan pejabat tinggi negara.
Kebijakan tersebut menunjukkan sikap pro terhadap produk lokal yang seharusnya menjadi kebanggaan Indonesia.
"Langkah Presiden Prabowo dalam mengarahkan Kabinet Merah Putih untuk menggunakan kendaraan operasional Maung buatan PT Pindad patut diapresiasi," ujar Dr. Arif Fakhruddin, Wakil Sekretaris Jenderal MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, dalam pernyataannya pada Rabu (30/10/2024).
Arif menambahkan bahwa langkah ini mencerminkan kemajuan kedaulatan Indonesia di sektor industri kendaraan bermotor.
"Kami berharap kebijakan ini dapat diikuti oleh seluruh pejabat di semua tingkatan birokrasi, dari pusat hingga daerah," ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa kebijakan pro-produk dalam negeri yang diterapkan Presiden Prabowo sejalan dengan rekomendasi hasil Ijtima Ulama di Bangka Belitung.
Dalam rekomendasi tersebut, MUI menyerukan kepada umat Muslim Indonesia untuk memprioritaskan konsumsi produk lokal guna memperkuat kedaulatan bangsa di sektor ekonomi.
"Semoga kebijakan ini tidak hanya terbatas pada sektor otomotif, tetapi juga merambah ke industri pangan, sandang, dan teknologi informasi," katanya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo mengungkapkan harapannya agar kendaraan taktis Maung menjadi kendaraan resmi kenegaraan. Ia menginginkan semua pejabat, mulai dari menteri hingga wali kota, menggunakan kendaraan tersebut.
Baca Juga: KSP Beberkan Target 100 Hari Kerja Prabowo: Luncurkan 5.000 Mobil Maung untuk Pejabat
"Kami berharap semua menteri, wakil menteri, dan pejabat daerah menggunakan mobil buatan bangsa," katanya, Senin (28/10/2024).
Kepala Kantor Staf Presiden, AM. Putranto, menambahkan bahwa target pengadaan mobil Maung dalam 100 hari kerja Presiden Prabowo adalah sebanyak 5.000 unit.
"Kami berharap dalam 100 hari kerja, sebanyak 5.000 unit mobil Maung dapat tersedia, dan ini akan berlanjut," katanya di Senayan, Rabu (30/10/2024).
Putranto juga menekankan bahwa penggunaan mobil Maung adalah wajib bagi seluruh anggota kabinet Prabowo, termasuk eselon I.
Ia memuji mobil Maung yang memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) tinggi, mencapai 70 persen, sementara komponen sisanya diproduksi oleh Ssangyong, pabrikan asal Korea.
"Mobil Maung ini luar biasa," puji Putranto.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Presiden Ramaphosa Apresiasi Dukungan Indonesia untuk Afrika Selatan: Sekutu Setia!
-
Hasto Ungkap Hadiah Spesial Megawati Saat Prabowo Ulang Tahun
-
Suami Bakar Istri di Jakarta Timur, Dipicu Cemburu Lihat Pasangan Dibonceng Lelaki Lain
-
Amnesty International Indonesia Tolak Nama Soeharto dalam Daftar Penerima Gelar Pahlawan Nasional
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI