Suara.com - Simon Aloysius Mantiri ditunjuk menjadi Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina yang baru dalam rapat umum pemegang saham (RUPS), Senin (4/11/2024).
Jabatan ini diemban Simon menggantikan Dirut PT Pertamina yang lama, Nicke Widyawati. Sebelumnya Simon menjadi Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen Pertamina sejak Februari 2024.
Ia menjadi Komisaris Utama dan Komisaris Independen Pertamina menggantikan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang mundur dari jabatan tersebut.
Di Pilpres 2024, Simon Aloysius Mantiri adalah wakil bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
Pendidikan Simon Aloysius Mantiri
Simon Aloysius Mantiri lahir di Tomohon, Sulawesi Utara, pada 3 Oktober. Simon merupakan lulusan SMA Taruna Nusantara pada 1998.
Ia kemudian melanjutkan studinya ke di Institut Teknologi Bandung (ITB) di jurusan teknik kelautan dan meraih gelar ST (Sarjana Teknik) pada 2003.
Simon lalu meraih gelar magister di bidang manajemen bisnis juga ITB. Simon tercatat pernah menyelesaikan pendidikan singkat di Universitas Tsinghua, China.
Lulus dari ITB tahun 2003, Simon bekerja sebagai engineer di dunia upstream oil and gas pada blok South East Sumatera China National Offshore Oil Corporation (CNOOC).
Dia lalu menjabat sebagai Personal Assistant CEO PT Nusantara Energy. lalu diangkat menjadi direktur. Diketahui PT Nusantara Energy adalah perusahaan milik Prabowo yang kini membawahi 27 anak perusahaan lain yang bergerak di berbagai bidang. Mulai dari tambang batubara, kelapa sawit, hingga perkebunan.
Di dunia politik, Simon adalah kader Partai Gerindra. Di partai besutan Prabowo Subianto ini, Simon menjadi Anggota Dewan Pembina Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra periode 2020-2025.
Berita Terkait
-
Adu Pendidikan Natalius Pigai vs Hotman Paris, Pengacara Kondang Heran Menteri HAM Minta Anggaran Rp 20 T
-
Bahlil soal Orang Dekat Prabowo jadi Bos Pertamina: Saya Berkepentingan Sekali
-
Erick Thohir Beberkan Alasan Tunjuk Simon Aloysius Mantiri Jadi Bos Pertamina Baru
-
Gaji Guru dan Honorer Naik pada 2025: Harapan atau Sekadar Angin Lalu?
-
Dulu PDIP, Kini Pertamina 'Dikuasai' Gerindra
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar