Suara.com - Israel terus malakukan serangan ke wilayah Lebanon Selatan baru-baru ini dan menyebabkan 2 paramedis dan relawan pertahanan sipil tewas.
Berdasarkan data yang didapat, lebih dari 3.100 orang tewas dan lebih dari 13.900 terluka akibat serangan Israel sejak Oktober 2023, menurut otoritas kesehatan Lebanon. Israel memulai serangan ke Lebanon selatan pada 1 Oktober.
Kementerian Kesehatan Lebanon menyatakan pesawat tempur itu menyasar kota Deir Qanoun Ras Al-Ain di distrik Tyre, menewaskan enam anggota Pramuka Islam -- para relawan dalam operasi medis darurat dan pertahanan sipil -- serta seorang paramedis dari Asosiasi Kesehatan Islam -- sebuah organisasi amal.
Serangan di Deir Qanoun Ras Al-Ain juga menewaskan seorang warga sipil dan melukai 12 orang lainnya.
Kementerian juga melaporkan bahwa serangan udara di kota Ain Baal di Tyre melukai tiga anggota Pramuka Islam.
Menurut Kantor Berita Nasional Lebanon, lima anggota Pramuka Islam tewas dalam serangan udara di kota Hanouiyeh di Tyre.
Kementerian mengecam serangan Israel yang terus-menerus menyasar paramedis sebagai “kejahatan perang berkelanjutan yang tidak dapat dicegah komunitas internasional yang bertanggung jawab menegakkan hukum kemanusiaan internasional untuk mencegah kekerasan dan genosida.”
Kementerian Kesehatan juga melaporkan bahwa serangan udara Israel di lingkungan Al-Midan di Nabatieh melukai 12 orang.
Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap Lebanon sejak akhir September dengan alasan menargetkan sasaran Hizbullah, dalam peningkatan konflik lintas perbatasan yang telah berlangsung selama setahun sejak dimulainya perang di Gaza. [Antara].
Baca Juga: Maskapai Italia & Prancis Hentikan Penerbangan ke Israel Hingga 2025, Sektor Teknologi Terpukul
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh