Suara.com - Nasib tragis menimpa perempuan 23 tahun bernama Jessica Sollu alias Chika di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Ia jadi korban pemerkosaan sekaligus pembunuhan oleh sopir travel bernama Andi Gugun alias Akmal (23).
Cerita bermula pada Senin (11/11/2024) malam Wita, saat itu Jessica hendak berangkat ke tempat kerjanya di Morowali, Sulawesi Tengah. Kala itu, ia berangkat dengan dijemput oleh travel yang memang pemiliknya sudah dikenal.
Namun travel yang menjemput disopiri oleh Akmal, sosok sopir yang tidak dikenal korban maupun keluarga, alias bukan sopir biasanya.
Singkat cerita, Jessica tetap berangkat hingga kemudian jasadnya ditemukan dua hari berselang atau pada Rabu (13/11/2024). Jasad korban ditemukan oleh pekerja di Jalan Trans Sulawesi Pongcancalili, Dusun Sampuraga, Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana sekitar pukul 07.00 Wita.
Jessica Diperkosa Lalu Dibunuh
Dalam jumpa pers di hadapan awak media, Rabu (20/11/2024) hari ini, Kapolra Sulsel, Irjen Yudhiawan Wibisono mengungkapkan kronologi pembunuhan korban Jessica. Dia mengungkapkan bahwa pelaku sempat memperkosa korban sebelum membunuhnya.
Polisi sendiri sudah menangkap Andi Gugun usai serangkaian penyelidikan atas kasus tersebut.
MenurutYudhiawan, Jessica adalah satu-satunya penumpang dan duduk di kursi bagian depan mobil travel. Saat dalam perjalanan, tepatnya di wilayah Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur pada Selasa (12/11/2024) dini hari sekitar pukul 01.30 Wita, timbul niatan dari pelaku untuk menyetubuhi korban.
Pelaku, kata Yudhiawan, bahkan sempat mengiming-imingi korban uang Rp 200 ribu agar korban mau diajak berhubungan badan. Namun dengan tegas korban menolaknya.
Baca Juga: Anak dari Putri Mahkota Norwegia Ditangkap atas Dugaan Pemerkosaan dan Kekerasan
"Korban menolaknya, namun pelaku masih saja berpikir bagaimana cara bisa berhubungan badan dengan korban," kata Yudhiawan.
Sekitar setengah jam kemudian, saat mobil memasuki daerah Gunung Kayulangi, Mangkutana, pelaku tiba-tiba menepikan kendaraannya. Ia beralasan hendak buang air kecil.
Saat itulah pelaku tiba-tiba membekap mulut sembari menindih paha korban hingga lemah tak berdaya. Pelaku pun memperkosa korban.
Usai memerkosa, pelaku kembali ke kursi sopir. Korban yang saat itu masih setengah tersadar, mengancam pelaku akan melaporkannya ke polisi sembari keluar mobil dan duduk di aspal.
Setelahnya pelaku mendekati korban dan langsung mencekik leher korban hingga tidak bernafas. Kemudian pelaku sempat mengambil anting milik korban lalu mengangkat badannya dan dibuang ke jurang.
Berita Terkait
-
Anak dari Putri Mahkota Norwegia Ditangkap atas Dugaan Pemerkosaan dan Kekerasan
-
Kecewa Tidak Lulus Ujian, Siswa di China Tikam Murid Lain: 8 Orang Tewas 17 Luka-luka
-
Menguak Sisi Gelap Masyarakat Elitis dalam Novel Ferris Wheel at Night
-
Predator Seks Iran Dieksekusi di Depan Publik Setelah Memperkosa Puluhan Wanita
-
Anjing Setia Bantu Tangkap Pembunuh Pemiliknya di Texas
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
Terkini
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?
-
Said Didu Curiga Prabowo Cabut 'Taring' Purbaya di Kasus Utang Whoosh: Demi Apa?
-
Tragedi KKN UIN Walisongo: 6 Fakta Pilu Mahasiswa Terseret Arus Sungai Hingga Tewas
-
Uya Kuya Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Kini Aktif Lagi Sebagai Anggota DPR RI
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Sidang MKD: Adies Kadir Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Diaktifkan Kembali sebagai Anggota DPR
-
Kronologi Guru di Trenggalek Dihajar Keluarga Murid di Rumahnya, Berawal dari Sita HP Siswi di Kelas
-
Mendadak Putra Mahkota Raja Solo Nyatakan Naik Tahta Jadi PB XIV di Hadapan Jasad Sang Ayah
-
IKJ Minta Dukungan Dana Abadi Kebudayaan, Pramono Anung Siap Tindaklanjuti
-
PLN Perkuat Transformasi SDM di Forum HAPUA WG5 ke-13 untuk Dukung Transisi Energi Berkelanjutan