Suara.com - Pemerintah berencana membuat satgas impor barang untuk menyikapi banjirnya pengiriman produk dari luar negeri ke Indonesia. Rencana itu disepakati melalui rapat tingkat menteri yang dipimpin oleh Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia (PM) bersama sejumlah kementerian di bawah naungannya.
Menko PM, Muhaimin Iskandar menyampaikan, pembuatan satgas itu juga akan diiringi dengan perubahan sejumlah regulasi untuk diusulkan kepada Presiden Prabowo Subianto.
"Kami membuat satuan tugas impor barang. Mengawasi, mengusulkan perubahan regulasi kepada Bapak Presiden agar banjirnya impor yang merusak produksi dalam negeri terutama UMKM ini bisa diatasi," kata Muhaimin usai rapat tingkat menteri di kantor Kemenko PM, Jakarta, Selasa (3/12/2024).
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menilai kalau impor yang berlebihan sebenarnya fenomena yang mengerikan. Karena bisa menyebabkan produk lokal jadi terpuruk, terutama pembuaran terhadap impor ilegal. Sementara barang impor masuk ke dalam negeri tanpa ada beban pembiayaan pajak akibat tindakan ilegal impor.
"Kami semua kementerian, dalam koordinasi Kementerian PM, bersepakat membuat satuan tugas untuk mengkaji regulasi, menangani masalah-masalah impor yang berlebihan ini. Sehingga nanti akan ada satuan tugas yang menghubungi, meminta keterlibatan semua pihak agar membatasi impor yang membahayakan produksi UMKM kita," tuturnya.
Terkait pihak-pihak yang masuk ke dalam satgas, Cak Imin menyampaikan kalau susunan masih dalam pembahasan.
"Soal siapa yang akan duduk di satuan tugas, yang jelas dikoordinasi oleh Kemenko Pemberdayaan, yang akan menangani level deputi," kata Cak Imin.
Selain itu, Menteri Koperasi Budi Arie juga menambahkan bisa jadi akan ada revisi dari peraturan menteri perdagangan (permendag) untuk memperkuat adanya satgas impir barang. Namun, dia tidak dengan jelas menyebutkan aturan permendag yang dimaksud.
"Permen apa aja lah, semua, kita gak berbicara permen nomor berapa, regulasi yang membuat dan menghambat pemberdayaan buat UMKM, Koperasi dan usah kecil," ujarnya.
Baca Juga: Kompak Minta Anggaran Naik, Rocky Gerung Sebut Permintaan 7 Menko jadi Beban Baru: Pusingkan Prabowo
Berita Terkait
-
Kompak Minta Anggaran Naik, Rocky Gerung Sebut Permintaan 7 Menko jadi Beban Baru: Pusingkan Prabowo
-
Terbukti Langgar Etik, Momen Haryanto PDIP Dicecar Habis-habisan MKD: Kumis Dicurigai usai Video Syur Diputar
-
Viral Pamer 'Burung' saat VCS, Bantahan Haryanto PDIP saat Diadili MKD DPR: Itu Bukan Saya!
-
Girang Dapat Laporan Menteri, Prabowo Jamin Indonesia Tak akan Impor Beras Tahun Depan
-
Kuliti Motif Bantuan Wapres Gibran, Rocky Gerung Bedah Isi Hati Prabowo: 'Ya Gue Tahu Maksudnya'
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
75 Persen Bansos Triwulan III Sudah Tersalur, Mensos Akui Masih Ada Bantuan Nyangkut!
-
YLBHI Ingatkan Prabowo: Calon Kapolri Baru Harus Jaga Independensi, Bukan Alat Politik atau Bisnis!
-
KPK Akui Periksa Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Haji Soal Uhud Tour Miliknya
-
'Jangan Selipkan Kepentingan Partai!' YLBHI Wanti-wanti DPR di Seleksi Hakim Agung
-
Tak Tunggu Laporan Resmi; Polisi 'Jemput Bola', Buka Hotline Cari 3 Mahasiswa yang Hilang
-
Skandal Korupsi Kemenaker Melebar, KPK Buka Peluang Periksa Menaker Yassierli
-
Siapa Lelaki Misterius yang Fotonya Ada di Ruang Kerja Prabowo?
-
Dari Molotov Sampai Dispenser Jarahan, Jadi Barang Bukti Polisi Tangkap 16 Perusuh Demo Jakarta
-
BBM di SPBU Swasta Langka, Menteri Bahlil: Kolaborasi Saja dengan Pertamina
-
Polisi Tetapkan 16 Perusak di Demo Jakarta Jadi Tersangka, Polda Metro: Ada Anak di Bawah Umur