Suara.com - Petinggi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Syahganda Nainggolan mengungkap soal istilah resource curse yang berarti fenomena negara yang kaya sumber daya alam (SDA) justru tidak menjadi negara yang makmur.
Menurutnya, kutukan sumber daya ini diakibatkan dari kurang tegasnya pemerintah kepada pengusaha swasta yang mempunyai perusahaan besar di Indonesia yang diistilahkan dengan kata cukong.
Syahganda memberikan pesan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk lebih tegas kepada para pengusaha alias cukong. Menurutnya, dengan bersikap tegas akan membuat negara mendapatkan keuntungan yang jauh lebih besar.
"Lahan ilegal sawit itu, uangnya dimakan sama swasta, itu kan tanah negara, diumumkan ke publik bahwa ilegal, masak Prabowo tidak ada gerakan untuk mengambil alih," kata Syahganda dikutip Suara.com dari kanal Youtube Bambang Widjojanto, Senin (23/12/2024).
Politikus tersebut menilai bahwa Prabowo harus mengerahkan aparat militer untuk menindak tegas para pengusaha yang menduduki tanah negara. Menurutnya, harus ada syarat tertentu untuk mengelola tanah tersebut.
"Nah, Prabowo ini harus konsolidasi cepat kekuatan dia khususnya di militer, karena dia orang militer, kalau lu (cukong) mau ikut mengelola kasih proposalnya ke Prabowo," ujar Syahganda.
Syahganda menjelaskan jika para pengusaha tersebut masih tidak menuruti peraturan negara, maka Prabowo harus memberikan ancaman yang harus dipenuhi dalam waktu tertentu.
"Misalkan masih bandel, kasih ultimatum, 3 bulan kalian (cukong) tidak melakukan pengosongan daerah-daerah negara itu, maka tentara akan masuk di sana," jelasnya.
Syahganda menilai bahwa Prabowo mempunyai nasional interest yang tinggi dan punya power yang sangat kuat untuk memberantas siapa saja yang berpihak pada pengusaha besar di Indonesia.
Baca Juga: Mau Maafkan Koruptor, Gerindra Sebut Gagasan Prabowo: Menghukum Harus Beri Nilai Manfaat
"Cukong itu membayar pengacara, semua dibayar untuk mempertahankan usahanya, nah sekarang presidennya Prabowo, 'eh, lu dibayar ama cukong itu gua tembak mati pala lu', boleh dong Prabowo masukin semua pelindung kejahatan itu ke penjara," ucapnya sambil memperagakan gaya bicara tegas Prabowo.
Syahganda juga berharap Prabowo dapat merealisasikan cita-citanya untuk pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen. Menurutnya, niat Prabowo sudah baik sehingga masih bisa untuk membawa Indonesia menjadi negara lebih besar.
"Karena kita lihat Prabowo sampai sekarang nawaitu-nya dia baik, seperti menghancurkan judi online, menaikkan upah buruh, guru juga, banyak sekali yang dia tunjukkan bahwa dia beda dengan rezim sebelumnya," pungkasnya. (Moh Reynaldi Risahondua)
Berita Terkait
-
Gerindra Sebut Prabowo Sadar Imbas Kenaikan PPN 12 Persen Picu Banyak Protes, Mau Dibatalkan?
-
Mau Maafkan Koruptor, Gerindra Sebut Gagasan Prabowo: Menghukum Harus Beri Nilai Manfaat
-
Pameran Yos Suprapto Dibredel, Dandhy Laksono Ucap Terima Kasih ke Fadli Zon: Hidup Lekra!
-
Sebut Kabinet Prabowo Banyak Orang Titipan Jokowi, Syahganda Nainggolan: Setara BMW Mewah tapi Onderdil Tua
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
PLN Perkuat Transformasi SDM di Forum HAPUA WG5 ke-13 untuk Dukung Transisi Energi Berkelanjutan
-
Hadapi Musim Hujan, Kapolda Metro Petakan Wilayah Rawan hingga Siagakan Ratusan Alat SAR!
-
Tunggakan 23 Juta Peserta BPJS Kesehatan Bakal Dihapus Pemerintah, Tapi Wajib Lakukan Ini
-
Guntur Romli Skakmat Budi Arie, Jejak Digital Projo Terbongkar: Dulu Jilat, Kini Muntahin Jokowi
-
PSI Puji Prabowo yang Siap Tanggung Utang Whoosh: Sikap Negarawan Bijak
-
Hindari Jerat Penipuan! Kenali dan Cegah Modus Catut Foto Teman di WhatsApp dan Medsos
-
Mahasiswa Musafir Tewas Dikeroyok di Masjid Sibolga: Kemenag Murka, Minta Pelaku Dihukum Berat
-
KPK Bongkar Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, Proyek Dinas PUPR Dipalak Sekian Persen
-
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hari Ini, Daerah Anda Termasuk yang Waspada? Cek di Sini!
-
Kabar Gembira! Utang BPJS 23 Juta Orang Bakal Lunas, Cak Imin Umumkan Pemutihan Iuran di 2025