Aspek visual adalah salah satu elemen penting yang bisa meningkatkan kualitas shopping kontenmu. Pastikan untuk selalu menggunakan peralatan pengambilan video berkualitas yang memungkinkan pengambilan gambar dengan resolusi tinggi dan teknik color grading yang sesuai ketika proses edit. Ini akan memastikan kualitas video shopping content yang kamu buat terjaga dan dapat menarik perhatian penonton.
4. Fokus Membuat Konten yang Bermanfaat
Konten video yang memberikan manfaat dan mampu membantu audiens mendapatkan jawaban yang diinginkan, akan membuat viewer merasa puas telah menonton. Untuk itu, pertimbangkan untuk membuat shopping content yang informatif dan edukatif. Setidaknya, kamu harus memastikan bahwa kontenmu menghibur target audiens kamu.
5. Buat Playlist untuk Konten Khusus Shopping
Setelah mengunggah beberapa video, kamu bisa buat playlist khusus untuk konten shopping di channel YouTube-mu. Playlist ini akan membantu penonton yang ingin menyaksikan konten-konten review produk lain yang kamu lakukan.
6. Terus Buat Shopping Content dengan Konsisten
Kamu para konten kreator pastinya sudah mengetahui bahwa membuat konten video dan mengembangkan channel YouTube membutuhkan waktu yang cukup lama. Tanpa adanya konsistensi, channel YouTube akan sulit untuk berkembang. Begitu juga dengan konten shopping yang kamu buat. Maka dari itu, buatlah content planning dengan cermat dan terus patuhi jadwal yang ada. Konten yang diproduksi dengan menarik akan menghadirkan banyak pengikut.
Jika sudah tahu tips membuat konten yang menarik, jangan ragu untuk bergabung dengan program Shopee YouTube Shopping Affiliates untuk menghasilkan uang, apalagi jika kontenmu telah memiliki minimal 10.000 subscribers.
Kamu bisa langsung mendaftar dan menyalurkan hobimu sambil memperoleh cuan tambahan, pastikan juga channel YouTube-mu sudah tergabung di YPP (Program Partner YouTube) alias sudah dimonetisasi ya. Yuk, ubah passion jadi peluang!
Baca Juga: 4 Fitur AlloFresh BIkin Belanja Online Makin Praktis
Berita Terkait
-
Didominasi Produk Lokal, Harbolnas Cetak Transaksi Rp31,2 T
-
Sumber Kekayaan Samuel Christ, Beri Bantuan ke Pak Tarno seperti Raffi Ahmad hingga Atta Halilintar
-
Penghasilan YouTube dan Instagram Ria Ricis, Heboh Lagi Usai Intimidasi Wartawan
-
Deretan Kontroversi Ria Ricis, Terbaru Timnya Intimidasi Jurnalis saat Liputan Pak Tarno
-
Gabungan Kekayaan Jess No Limit dan Sisca Kohl, Pantas Punya Rumah Mewah bak Istana
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional