Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay, meminta semua pihak bisa berpartisipasi dalam program pemerintah Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mulai dilakukan hari ini. Salah satu partisipasi tersebut yakni dengan melakukan pengawasan.
"Berkenaan dengan program ini, semua pihak diharapkan dapat berpartisipasi. Partisipasi yang dapat dilakukan antara lain, Pertama, melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan program MBG ini," kata Saleh kepada wartawan, Senin (6/1/2025).
Ia mengatakan, pengawasan bisa dilakukan mulai dari pengadaan bahan, aktivitas dapur, kebersihan, distribusi, dan berbagai kegiatan terkait lainnya.
"Partisipasi masyarakat sangat penting untuk memastikan suksesnya pelaksanaan program unggulan Prabowo-Gibran ini," ujarnya.
Kedua, kata dia, semua pihak juga bisa melaporkan jika program MBG ini tak berjalan sebagaimana mestinya.
"Melaporkan oknum atau siapa pun yang diduga melakukan pelanggaran. Program MBG ini harus sukses. Karena itu, semuanya harus mengikuti aturan dan ketentuan yang telah disusun dan ditetapkan pemerintah," ujarnya.
"Kita harus membuktikan kalau kita bisa. Karena itu, jangan main-main dengan program ini. Mari kita sayangi seluruh anak-anak dan ibu-ibu yang menjadi sasaran program ini," sambungnya.
Kemudian yang tak kalah penting, kata dia, semua pihak bisa memberikan saran dan masukan konstruktif agar program MBG ini semakin baik.
Karena ini program baru, menurutnya, tentu tidak langsung berjalan sempurna. Diperlukan saran, masukan, dan kritik dari semua pihak.
Baca Juga: Alasan Sibuk Urus HUT PDIP, Hasto Tersangka Kasus Harun Masiku Absen Panggilan KPK
"Saran, masukan, dan kritik dari siapa pun harus didengar. Penanggung jawab program ini perlu melakukan evaluasi secara regular. Pikiran-pikiran positif dari masyarakat harus diadaptasi dan diterima," katanya.
"Harusnya kan kita semua bergembira dengan program ini. Karenanya, harus ikhlas untuk berkontribusi dan berpartisipasi. Paling tidak, ya kita semua berdoa agar dapat terlaksana dan berjalan sesuai dengan yang diagendakan," sambungnya.
Mulai Geber Program Hari Ini
Untuk diketahui, Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto telah memulai kebijakan makan bergizi gratis (MBG) bagi para anak sekolah. Hari ini, MBG akan diberikan terhadap para anak sekolah.
Selain itu, agenda sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih juga memantau pelaksaan program MBG di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) beberapa wilayah.
"Pelaksanaan program dilakukan secara bertahap, menyesuaikan dengan jadwal masuk peserta didik sekolah," tulis Badan Gizi Nasional (BGN) dalam keterangan tertulis yang dikutip, Senin (6/1/2025).
Berita Terkait
-
Alasan Sibuk Urus HUT PDIP, Hasto Tersangka Kasus Harun Masiku Absen Panggilan KPK
-
Pemimpin Terkorup versi OCCRP, Rizieq Tantang Nyali Prabowo Seret Jokowi ke Penjara: Jangan Dilindungi dan Dibela!
-
Sikapi Laporan OCCRP, Rizieq Murka: Kalau Dikatakan Orang Paling Korup di Dunia, KPK Mestinya Tangkap Jokowi!
-
Hari Ini, 12.054 Siswa di Jakarta Bakal Dapat Makan Siang Bergizi Gratis
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Ribka Tjiptaning PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!