Suara.com - Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menyampaikan pihaknya sedang merencanakan memberikan bantuan modal untuk para UMKM yang berpartisipasi program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Ia awalnya menyampaikan, jika pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN), kalau terdapat masalah dalam hal pembiayaan soal UMKM ikut bantu MBG.
"Ada isu besarnya, bagaimana saudara-saudara kita ini yang UMKM bisa membridging, kalau istilahnya kurang lebih 7 hari, butuh modal untuk bridging terkait kebutuhan mereka belanja bahan-bahan baku untuk kebutuhan makan bergizi ini," kata Maman dalam diskusi di acara Rapimnas PIRA Gerindra di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (25/1/2025).
Ia mengatakan, pihaknya juga sudah berbicara dengan Bank-Bank yang dalam himpunan negara untuk menyiapkan modal bagi UMKM.
"Kemarin kami sudah koordinasikan dan saya sampaikan berdasarkan amanah dari kepala BGN bahwa begini, ini ada aspirasi dari teman-teman UMKM, gimana kita bisa survive ataupun ikut terlibat dalam program makan bergizi, kalau kita harus butuh uang bridging kurang lebih sekitar 500 jutaan, 200-500 jutaan, bagaimana caranya?," katanya.
"Nah, kemarin saya sudah koordinasi dengan bank himbara, Alhamdulillah, apabila sudah keluar surat penunjukan whatever apapun itu yang nanti akan diatur oleh BGN, bank kita akan membridging terlebih dahulu untuk modal usaha mereka," sambungnya.
Ia mengatakan, Kementerian UMKM juga akan segera memfinalisasi rencana pemberian modal bagi UMKM yang akan melaksanakan MBG.
"Dan nanti insyaallah minggu depan kami, Kementerian UMKM, akan mengundang bank-bank tersebut bersama-sama dengan BGN agar bisa memfinalisasi hal tersebut," katanya.
"Ini semua dalam rangka satu hal, saya mau sampaikan, keberhasilan program makan bergizi gratis ini adalah wibawa Presiden, karena ini adalah program utama beliau, yang tentunya kami sebagai pembantu-pembantu beliau wajib melakukan optimalisasi upaya semaksimal mungkin sesuai dengan mekanisme dan aturan yang ada," katanya menambahkan.
Baca Juga: Melly Goeslaw Dibikin Nangis Anak SD saat Intip Pelaksanaan MBG
Berita Terkait
-
Program Makan Bergizi Gratis Dipantau Tentara Bikin Bocah SD Tegang, Kepala BGN Bilang Begini
-
Program MBG Jalan Terus saat Ramadan, Anak-anak Bisa Bawa Pulang Makanan ke Rumah
-
Badan Gizi Nasional Buka Peluang Jadikan Serangga Menu Makan Bergizi Gratis
-
Melly Goeslaw Dibikin Nangis Anak SD saat Intip Pelaksanaan MBG
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Semarang Peringati Pertempuran Lima Hari, Generasi Muda Didorong Memaknai Patriotisme
-
Baru Sebulan Menjabat, Purbaya Jadi Menteri Paling Bersinar di Kabinet Prabowo-Gibran
-
Lewat Creative Financing, Dampak Pengurangan DBH untuk Jakarta Bakal Terminimalisir
-
Politik Pangan Nasional, SPI Ungkap Dugaan Pelemahan Bapanas Demi Impor
-
Survei Index Politica: Dapat Nilai 'A', Publik Puas dengan Kinerja Setahun Presiden Prabowo
-
KAI Daop 9 Jember Catat 12 Kasus Vandalisme 'Batu di Atas Rel' Sejak Awal 2025
-
Kasus Kepsek SMAN 1 Cimarga Jadi Alarm Penting, Sekolah Harus Tegakkan Kawasan Tanpa Rokok
-
ICW Sebut MBG 'Pintu Awal Korupsi', Sedot Anggaran Pendidikan dan Untungkan Korporasi
-
Pemulung Temukan 16 Bahan Peledak Aktif di Sungai Curug: Ada Granat Nanas dan TNT!
-
Suhu di Jakarta Sempat Sentuh 35 Derajat, Pramono Anung: Yang Penting Hatinya Nggak Panas