Suara.com - Mantan Menteri KKP, Susi Pudjiastuti menjadi salah satu tokoh yang kerap menanggapi sejumlah isu yang sedang hangat di masyarakat. Sejumlah tanggapan itu salah satunya disampaikan Susi lewat akun X pribadinya. Hal itu pun yang membuat netizen kerap memantau cuitan Susi ketika menanggapi suatu masalah.
Namun, salah satu cuitan Susi pada Sabtu (25/1/2025) kemarin membuat netizen tertanya-tanya. Pasalnya, unggahan Susi tampak tidak jelas karena tulisannya tampak typo alias kesalahan ketik.
"Ppl b b ý gee," tulis Susi dilihat Suara.com, Minggu (26/1/2025).
Bak detektif yang ingin membongkar teka-teki, banyak netizen yang penasaran akhirnya menerjemahkan soal cuitan Susi. Bahkan, ada yang menyinggung cuitan Susi berkaitan dengan kasus pagar laut yang kini sedang menjadi sorotan publik.
"ppl : pagar pagar (di) laut
bb y : bongkar bongkar(in) yah
gee: gak enak (dilihat) ewwh (jelek)," tulis akun Ik*********.
"People, baik-baik y gaeees"?" timpal akun @pe********.
Di sisi lain, ada juga netizen yang menyinggung jejak digital eks Menko Polhukam Mahfud MD saat menanggapi cuitan Susi Pudjiastuti. Mahfud memang sempat kepergok menuliskan cuitan yang acak-kadut karena banyak typo.
"Adu random," tulis akun @mu***** sembari mengunggah hasil tanggapan layar cuitan lawas Mahfud MD.
Setelah ramai dikomentari oleh para netizen, Susi Pudjiastusi pun akhirnya menjelaskan soal cuitan random-nya itu.
Pemilik maspakai penerbangan Susi Air itu mengaku jika ponselnya sempat dimainkan oleh sang cucu.
"Cucu mainan hp," ungkap Susi disertai emoji tertawa.
Jawaban Susi soal cuitan typo itu pun langsung membuat netizen lega dan tertawa. Bahkan, sejumlah netizen menanggapi komentar Susi dengan nada guyonan.
"Mana buktinya," balas akun @cu*******.
"Aman bu, daripada anak mainan kekuasaan," tulis akun @so********.
Berita Terkait
-
Sebut Sertifikat Ilegal Pagar Laut Berbau Korupsi-Kolusi, Mahfud MD: Aneh, Kok Aparat Tak Bersikap Tegas?
-
Tertawa Ada HGB di Atas Laut, Mahfud MD: Hukum Diinjak-injak Bandit, Masak Kita Diam Aja?
-
Pengakuan soal Mobil RI 36 Bikin Dongkol, Mahfud MD Sebut Raffi Ahmad Pejabat Tak Jujur: Negara Kok jadi Kampungan
-
Dukung Prabowo Agar Harvey Moeis Divonis 50 Tahun, Mahfud MD: Masa Negara Didikte Cecunguk-cecunguk? Terluka Saya!
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah