"Silakan diviralkan, silakan. Yang jelas kamu mengganggu kelancaran (lalu lintas) di tol ini," ujar petugas itu.
Dalam video itu, polisi itu juga menuding jika pria yang disebut melawan saat ditindak karena membawa sabu-sabu. Petugas itu pun memaksa agar pria itu keluar dari mobil.
"Ya kamu lari, Bawa sabu kamu ya? Bawa barang terlarang ya?" hardik petugas itu kepada pengemudi mobil.
"Turun, turun, turun!" gertak petugas itu sembari mengabdikan peristiwa itu dengan ponsel.
Tak terima dengan tuduhan itu, pria itu pun meminta agar petugas itu memeriksa isi mobil yang dinaikinya.
"Tuduh saya? Oke dicek," timpal pengemudi itu.
Pria itu pun lantas menunjukkan isi mobil bak tertutup setelah dirinya dituduh telah membawa barang terlarang di kendaraanya. Setelah dibuka, terlihat mobil truk yang dibawa pria itu hanya berisi pisang.
"Ini udah penuduhan, pencemaran ini. Kalau saya gak bawa apa-apa, berarti bapak salah! Bapak sudah nuduh saya bawa sabu," ujar pria itu emosi.
Namun, polisi pun lagi-lagi menganggap jika pengemudi mobil itu melawan petugas.
"Owalah, melawan petugas kau?" timpal polisi itu.
"Bukannya saya melawan, saya punya hak. Bapak menuduh saya bawa sabu," balas pria tersebut.
Anak kecil dalam video itu pun tampak menangis histeris ketika ayahnya sedang terlibat adu mulut dengan petugas tersebut.
"Kasihan anak saya nih pak," ujar pria itu setelah diminta untuk menepikan truknya.
Sontak rekaman video polisi yang adu mulut setelah menuding pemobil membawa narkoba lantas diramaikan oleh netizen dengan beragam komentar. Namun, kebanyakan netizen ikut geram karena menganggap polisi itu telah arogan saat menyetop pengendara di dalam tol. Bahkan, ada netizen yang ikut menyoroti suara anak kecil yang ketakutan ketika mobil yang ditumpanginya itu disetop oleh petugas itu.
"Pasti dibilang “Itu hanya oknum” oknum ko banyak," tulis akun @ri*******.
"Oknum polisi jahat melakulan kekerasan wajib di tindak tegas padahal ada anak kecil didalam mobil," geram akun @As*******.
Berita Terkait
-
Dasco Bak Jubir Prabowo soal Kisruh LPG 3 Kg, Dandhy Watchdoc: Bikin Aja Kebijakan Ngawur, Nanti Presiden Pahlawannya!
-
Miris! Viral Mobil Gas LPG 3 Kg Dikejar Para Emak-emak, Netizen Sindir Lagu OKE GAS: Cepat Berubah
-
Ngeri! Ngamuk Gegara Tak Dibelikan Skincare, Gadis Belia di Pemalang Ancam Tusuk Ibunya Pakai Pisau
-
Hina Pegawai Honorer, Netizen Murka Jejak Digital Karyawati PT Timah Bela Harvey Moeis: Erick Thohir Harus Tahu Ini!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'