Suara.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyelenggarakan Operasi Keselamatan Jaya 2025 di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Banyak pengendara yang ingin mengetahui titik lokasi-lokasi berlangsungnya operasi tersebut.
Tujuan dari operasi ini adalah meningkatkan kesadaran pengguna jalan akan pentingnya keselamatan dalam berkendara. Operasi ini berlangsung mulai 10 hingga 23 Februari 2025.
11 Jenis Pelanggaran yang Menjadi Sasaran Operasi
Dilansir dari akun Instagram TMC Polda Metro Jaya (@tmcpoldametro), berikut daftar 11 jenis pelanggaran lalu lintas yang menjadi fokus dalam Operasi Keselamatan Jaya 2025.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa sebagian besar penindakan akan menggunakan kamera e-TLE. Namun, untuk pelanggaran seperti pemalsuan pelat nomor kendaraan dan penggunaan strobo yang tidak sesuai aturan, tilang akan dilakukan secara langsung di lokasi.
- Tidak berhenti sesuai marka jalan
- Berkendara melawan arus
- Mengemudi dalam kondisi mabuk
- Menggunakan ponsel saat berkendara
- Tidak mengenakan helm berstandar SNI
- Menggunakan knalpot brong
- Pengemudi mobil tidak memakai sabuk pengaman
- Melebihi batas kecepatan yang ditentukan
- Pengemudi di bawah umur atau tidak memiliki SIM
- Pelat nomor kendaraan tidak sesuai peraturan
- Penggunaan rotator yang tidak sesuai aturan
Lokasi Operasi Keselamatan Jaya 2025
Meski tidak dilakukan razia di sejumlah titik, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menegaskan bahwa personel tetap akan disiagakan di beberapa lokasi strategis.
Jalan Protokol
- Jl. Gatot Subroto
- Jl. Sudirman - Thamrin
- Jl. H.R. Rasuna Said
- Jl. Tentara Pelajar
Jakarta Pusat
Baca Juga: Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, Rekayasa Lalu Lintas Dilakukan
- Jl. Rajawali
- TL Pintu Besi
- TL Jembatan Merah Gunung Sahari
Jakarta Utara
- Jl. Raya Cilincing / TL Tanah Merdeka
- Jl. RE Martadinata / TL Jembatan Goyang
- Jl. Raya Pakin / TL Mitra Bahari
- Jl. Raya Yos Sudarso / TL Permai
Jakarta Barat
- Jl. Letjen S. Parman
- Jl. Daan Mogot
- Jl. Brigjen Katamso
- Jl. Kemanggisan Raya
Jakarta Selatan
- TL Robinson Pasar Minggu
- Jl. Raya Fatmawati
- Jl. Ciputat Raya
Jakarta Timur
- Jl. DI Panjaitan depan Wika arah utara
- TL Halim Baru arah utara, Jl. MT Haryono, dan Jl. Mayjend Sutoyo
- Jl. Basuki Rahmat, Jatinegara depan Mal Basura
- Kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) Duren Sawit
Tangerang Selatan
- Jl. Raya Serpong
- Jl. Pahlawan Seribu
- Jl. Letnan Sutopo
- Jl. BSD Raya
Tangerang Kota
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota