Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengakhiri polemik Kampung Susun Bayam (KSB) dengan mempersilakan warga tinggal di hunian itu. Sebagai solusi atas mahalnya biaya sewa, warga eks Kampung Bayam yang tinggal di KSB akan dipekerjakan di Jakarta International Stadium (JIS).
Pramono menjelaskan, nantinya warga akan bekerja di lahan urban farming yang disediakan oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Mereka akan melanjutkan pekerjaan bertani dan mendapat keuntungan dari penjualan hasil panen.
"Untuk urban farming ini sebenarnya sudah menjadi keahlian teman-teman petani yang ada di sini, hanya problemnya Ini kan mau dibuat untuk lebih modern, Mereka diajari dengan sistem yang lebih benar, supaya cara berpikirnya juga berubah," ujar Pramono di KSB, Jakarta Utara, Kamis (6/3/2025).
Tak hanya itu, ia akan mengerahkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bidang pangan untuk membeli hasil panen dari kegiatan urban farming warga KSB.
"Sehingga, rantai pasoknya atau supply chainnya atau apapun ini ekosistemnya itu terbentuk terbuat menjadi lebih baik. Kalau itu bisa dilakukan, maka saya yakin ini akan menjadi lebih baik bagi kita semua," ucap dia.
Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin mengatakan, warga KSB akan digaji oleh Jakpro dengan nilai setara upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta.
Di satu sisi, ia menyebut biaya sewa yang dibebankan kepada warga adalah sebesar Rp1,7 juta per bulan. Pihaknya tak menurunkan tarif ini meski awalnya mendapatkan penolakan dari warga.
Karena itu, nantinya pembayaran sewa akan dipotong dari gaji yang diterima warga dari Jakpro tiap bulannya.
"Jadi per bulan mereka sewa Rp1,7 juta. Di mana dalam proses mereka bekerja di sini, kita gaji sesuai dengan UMR, dan kemudian dari gaji itu kita potong untuk biaya sewanya," jelas Iwan.
Baca Juga: Drama Kampung Susun Bayam Berakhir: Pramono Tepati Janji, Warga Terima Kunci
"Kita sudah diskusi dengan warga. Akhirnya kami sepakat untuk melakukan mekanisme sewa dan pemotongan dari gaji mereka selama bekerja di JIS," tambahnya memungkasi.
Berita Terkait
- 
            
              Mau Benahi Taman Kalijodo Peninggalan Ahok, Pramono: Ternyata Warga Sana Tidak Suka Main Skateboard
 - 
            
              Sudah Ditemui Erick Thohir, Pramono Janji Prioritaskan JIS Dipakai Persija Ketimbang Timnas
 - 
            
              Ada Warga Eks Kampung Bayam Protes Setelah Kunci KSB Diserahkan, Pramono: Dulu Mereka Tak Mau Ketemu Saya
 - 
            
              Bakal Lanjutkan Legacy Anies, Pramono Mau Perpanjang Rute MRT dari Ancol ke JIS
 - 
            
              Drama Kampung Susun Bayam Berakhir: Pramono Tepati Janji, Warga Terima Kunci
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Utang Whoosh Aman? Prabowo Pasang Badan, Minta Publik Jangan Panik!
 - 
            
              Murka! DPR Desak Polisi Tak Pandang Bulu Usut Kasus Guru di Trenggalek Dianiaya Keluarga Murid
 - 
            
              Pemerintah Siap Tanggung Utang Whoosh, Bayar dari Duit Hasil Efisiensi dan Sitaan Koruptor?
 - 
            
              Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!
 - 
            
              Warga Protes Bau Sampah, Pramono Perintahkan RDF Plant Rorotan Disetop Sementara
 - 
            
              Tanggul Jebol Terus? DKI Jakarta Siapkan Jurus Pamungkas Atasi Banjir Jati Padang!
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Prabowo Cari Aman dari Kasus Judol? PDIP: Gerindra Bukan Tempat Para Kriminal!
 - 
            
              Prabowo Pasang Badan Soal Utang Whoosh: Jangan Dipolitisasi, Nggak Usah Ribut-ribut!
 - 
            
              Puan Maharani: Negara Harus Permudah Urusan Rakyat, Bukan Persulit!
 - 
            
              Gebrakan Ambisius Prabowo: Whoosh Tembus Banyuwangi, Pasang Badan Soal Utang