Suara.com - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Penerbangan 610 Jetstar menuju Sydney pada Kamis pagi, ketika seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun berhasil menyelinap ke dalam pesawat dengan membawa senapan dan amunisi.
Beruntung, aksi heroik tiga penumpang berhasil menggagalkan ancaman tersebut sebelum insiden berubah menjadi tragedi.
Menurut pernyataan Polisi Victoria, remaja yang tidak disebutkan identitasnya itu menyusup ke area Bandara Avalon dengan memanfaatkan celah di pagar keamanan.
Ia mengenakan pakaian seperti pekerja pemeliharaan untuk menghindari kecurigaan dan berhasil menaiki pesawat tanpa terdeteksi.
Ketegangan meningkat saat tersangka mulai berdebat dengan seorang pramugari di dalam pesawat. Barry Clark, salah satu penumpang yang duduk di barisan depan, menyadari sesuatu yang mencurigakan.
"Yang bisa saya lakukan adalah mendorong [pramugari] itu keluar, menyingkirkan pistol itu, mematahkannya, melemparkannya ke bawah tangga, lalu menahannya dan membantingnya ke tanah sampai polisi datang," ujar Clark seperti dikutip dari Radio ABC.
Clark bersama dua penumpang lainnya dengan sigap menahan remaja tersebut di lantai hingga petugas keamanan datang untuk menangkapnya. Polisi menemukan senapan dan amunisi yang dibawa tersangka, serta telah menyita mobil yang digunakannya untuk datang ke bandara sebagai bagian dari penyelidikan lebih lanjut.
Kim McLeod, penumpang lain dalam penerbangan itu, mengungkapkan bahwa kru pesawat langsung curiga terhadap tersangka begitu melihatnya.
Keputusan cepat dari para penumpang dan awak kabin memungkinkan situasi berbahaya ini ditangani tanpa adanya korban.
Baca Juga: Mulai 15 Maret, Penerbangan Citilink di Bandara Soekarno-Hatta Pindah dari Terminal 3 ke 1C
Kepala Polisi Victoria, Michael Reid, memuji keberanian para penumpang yang berhasil melumpuhkan tersangka sebelum situasi semakin buruk.
“Tidak diragukan lagi ini akan menjadi insiden yang sangat mengerikan bagi para penumpang pesawat itu, dan polisi Victoria benar-benar memuji keberanian mereka,” kata Reid.
Maskapai Jetstar menyatakan pihaknya bekerja sama dengan kepolisian untuk menyelidiki insiden ini.
“Keselamatan penumpang dan awak adalah prioritas utama kami, dan kami dapat memastikan tidak ada laporan cedera,” bunyi pernyataan resmi maskapai tersebut.
Saat ini, tim antiteror juga turut dilibatkan dalam penyelidikan guna memastikan motif di balik aksi nekat remaja tersebut. Meskipun identitasnya belum diungkapkan, pihak kepolisian mengonfirmasi bahwa tersangka tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya.
Berita Terkait
-
Mulai 15 Maret, Penerbangan Citilink di Bandara Soekarno-Hatta Pindah dari Terminal 3 ke 1C
-
6 Pesona Sydney Azkassyah Yusuf, Anak Cut Tari Didoakan Berjodoh dengan Putra Maudy Koesnaedi
-
Bestie Jadi Besan? Eddy Anak Maudy Koesnaedi dan Sydney Putri Cut Tari Didoakan Berjodoh
-
Andai Ole Romeny Kurang Gacor, 3 Penyerang Keturunan ini Bisa Jadi Opsi Dinaturalisasi Timnas Indonesia
-
Sampai Gebrak Meja! Mantan Bos Garuda Ungkap Maskapai Tidak Peduli Penumpang Meski Penerbangan Delay
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi
-
Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba Sepanjang 2025, DPR Minta Polri Waspadai Peningkatan Akhir Tahun
-
Dinilai Bebani Petani Kecil, SPKS Minta Pemerintah Tinjau PP 45 Tahun 2025
-
Gus Najih: Rakyat Dukung Polri Sikat Bandar, Hukum Mati Pengedar Narkoba!
-
KA Purwojaya Anjlok, 8 Perjalanan Kereta Dibatalkan, Cek Rute dan Info Refund di Sini
-
Kemenag Bentuk Satgas Tangani Kekerasan, Perkuat Komitmen Wujudkan Pesantren Ramah Anak
-
Menteri PPPA Sesalkan Vonis Ringan Kematian Anak oleh TNI di Deli Sedang, Dorong Naik Banding
-
Akhir Penantian Panjang, Warga Murung Raya Kini Resmi Nikmati Terang Listrik PLN
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan