Suara.com - Mantan Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, baru-baru ini menyampaikan pernyataan yang cukup mengejutkan terkait industri penerbangan.
Dalam sebuah wawancaranya di Podcast Akbar Faizal, dia mengungkapkan bahwa semua maskapai penerbangan pada dasarnya tidak terlalu peduli dengan penumpang.
"Kalau delay, ada enggak? bosnya datang, atasannya datang," kata Irfan dilihat Suara.com dari akun YouTube Akbar Faizal Uncensored, Selasa (18/2/2025).
Irfan mencontohkan ketidakpedulian maskapai terhadap penumpangnya terjadi ketika dirinya baru menjabat Dirut Garuda sekitar 2 minggu. Kala itu Irfan mendapat pesan singkat dari salah satu Dirut BUMN yang menanyakan kenapa pesawat yang ia tumpangi mengalami delay hampir 2 jam dari Makassar ke Manado.
"Saya baru 2 minggu jadi Dirut Garuda, saya ditelepon Dirut BUMN lain. 'Ini gimana sih Garuda, dari Makassar ke Manado delay-nya lama banget'," ungkap Irfan.
Irfan yang baru menjabat sebagai Dirut Garuda pun langsung mencari tahu penyebab keterlambatan pesawat tersebut. Dirinya pun menanyakan kejadian ini kepada direksi yang lainnya karena dia mengklaim belum mengetahui seluk-beluk industri airlines.
"Saya tanya dong ke direksi yang lain. Karena saya tidak mengerti airlines saya tanya dong, saya tidak malu untuk bertanya. Satu (direksi) ngomong begini, dua (direksi) ngomong begitu, tiga (direksi) ngomong begini, begitu yang keempat ngomong saya gebrak meja. Saya bilang bangke lo semua, engga ada yang ngomongin penumpang, engga ada about care penumpang," tutur Irfan.
Irfan kala itu mengaku sangat marah, dia bilang penumpang adalah prioritas yang harus dilayani. "2 jam loh delay. Pernah engga tanya kalau 2 jam delay kalian akan dapat masalah apa itu? Dengan dia (penumpang) tidak bisa memenuhi jadwal, apakah dia mau meeting bisnis gede yang harusnya bisa menguntungkan bisa ilang, bisa jadi dia interview pekerjaan dia ilang, bisa jadi ibunya di ICU di telat 2 jam meninggal dan itu kan menjadi tidak ada yang merasa tanggung jawabkan," kata Irfan.
Untuk itu setelah dirinya menjabat sebagai Dirut Garuda dia menyebarkan nomer teleponnya agar publik bisa bertanya langsung kepada dirinya terkendal dan masalah yang dihadapi saat menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
Baca Juga: Drama Bandara Beirut: Hizbullah dan Israel Tegang, Penerbangan Iran Ditangguhkan
"Makanya saya buat tagline Because You Matter, dan saya sebarin nomer saya. Dan semua komplain, delay-lah, bagasi ilang, kelakuan inilah dan itulah tanggung jawab saya dan teman-teman untuk menjawab itu. Karena we do care," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
IHSG Bangkit pada Awal Sesi ke Level 8.676, Cermati Saham-saham Ini
-
9 Saran Dino Patti Djalal untuk Prabowo: Anggaran Militer Digunakan Bantu Sumatera
-
Biang Kerok Banjir dan Longsor: Sawit, Tambang, atau Kertas?
-
Profil Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Ditunjuk Jadi Satgas Percepatan Perbaikan Sumatera
-
Jelang Akhir Tahun Pertamina Perkuat Keamanan Objek Vital Nasional Sektor Energi
-
PGN dan Pertamina Pasok Logistik Hingga Instalasi Air di Lokasi Bencana Sumatra
-
Harga Emas Batangan di Pegadaian Kembali Dekati Level Rp 2,5 Juta
-
Cara Memulihkan Akun SiapKerja Kemnaker untuk Buka Akses Lowongan Kerja
-
LPS Ungkap Banjir Bandang Aceh, Sumut, dan Sumbar Bisa Tingkatkan Risiko Kredit Macet
-
Emiten PPRE Perkuat Strategi Branding untuk Dongkrak Daya Saing