Suara.com - Player Free Fire (FF), Sudah tahu sejarah Free Fire? Tahukah kamu bahwa online yang dipublikasikan oleh Garena ini sudah berusia delapan tahun yakni sejak tahun 2017.
Free Fire telah mencetak berbagai terobosan baru. Mulai dari menghadirkan puluhan karakter dengan kemampuan unik, map baru, hingga baru-baru ini logo baru.
Game ini menjadi salah satu perusahaan teknologi terkemuka di Asia Tenggara. Garena telah menciptakan beberapa game populer seperti Arena of Valor, FIFA Online, dan League of Legends.
Pendirinya adalah seorang pengusaha muda bernama Forrest Li. Sekarang, dia juga menjadi CEO Garena sedangkan Gang Ye sebagai Director dan COO. Selain Garena, ada beberapa anak perusahaan Sea Limited lainnya, salah satunya Shopee.
Sejarah Free Fire
Free Fire diluncurkan secara resmi pada tanggal 11 Februari 2017. Game ini dikembangkan oleh 111dots Studio, sebuah studio game yang berbasis di Vietnam, dan diterbitkan oleh Garena, sebuah perusahaan teknologi yang berpusat di Singapura.
Meskipun diluncurkan pada tahun 2017, pengembangan Free Fire telah dimulai jauh sebelumnya. Free Fire baru resmi dirilis di Indonesia pada 15 Januari 2018. Sejak saat itu, FF bisa diunduh secara gratis di platform mobile di App Store dan Play Store.
Garena, yang dipimpin oleh Forrest Li, melihat potensi besar dalam industri game mobile dan ingin menciptakan game yang dapat dinikmati oleh khalayak global.
Mereka fokus pada pasar negara berkembang, di mana akses ke PC dan konsol game mungkin terbatas, tetapi popularitas smartphone semakin meningkat.
Baca Juga: Update Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Maret 2025: Cara Mudah Klaim Hadiah Impian
Pengembangan Free Fire difokuskan pada gameplay yang cepat dan intens, yang dioptimalkan untuk perangkat seluler dengan spesifikasi yang berbeda-beda.
Hal ini memungkinkan Free Fire untuk diakses oleh berbagai kalangan pemain, bahkan mereka yang memiliki perangkat dengan spesifikasi rendah.
Setelah peluncurannya, Free Fire dengan cepat mendapatkan popularitas di seluruh dunia. Fitur-fitur menarik seperti berbagai karakter dengan kemampuan unik, senjata-senjata yang bervariasi, dan mode permainan yang beragam, berhasil menarik perhatian para pemain.
Selain itu, Free Fire juga aktif mengadakan kolaborasi dengan tokoh-tokoh terkenal, acara dalam game, dan turnamen esports dengan hadiah besar, yang semakin meningkatkan popularitasnya.
Dalam waktu singkat, Free Fire menjadi salah satu game mobile battle royale yang paling banyak diunduh dan dimainkan di dunia.
Kesuksesan ini tidak lepas dari strategi pemasaran yang efektif, komunitas pemain yang aktif, dan inovasi yang terus-menerus dalam pengembangan game.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN
-
Warga Susah Tidur Gegara Suara Musik, Satpol PP Angkut Belasan Speaker Milik PKL di Danau Sunter