Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menegaskan bahwa pemerintah terus memperkuat koordinasi untuk memastikan mudik Lebaran Idulfitri 1446 H/2025 M berjalan lancar, aman, nyaman, dan selamat.
Sebab itu, ia mengemukakan bahwa pemerintah tantangan untuk musim mudik tahun ini meningkat.
"Tantangan yang kita hadapi tidak pernah menurun, justru meningkat. Oleh karena itu, kewaspadaan akan terus kita lakukan,” ujar Pratikno, Senin (10/3/2025).
Saat mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan Idulfitri 1446 Hijriah di Auditorium Mutiara, Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta Selatan, ia mengungkapkan bahwa salah satu fokus utama pemerintah, memastikan keselamatan pemudik.
Sebagai realisasinya, diwujudkan dengan menyiapkan fasilitas kesehatan beserta tenaga medis yang siaga di berbagai posko kesehatan dan public safety centre (PSC).
Nantinya, posko-posko tersebut akan tersebar di sejumlah jalur mudik.
Selain itu, Pratikno juga menekankan pentingnya pengecekan kesehatan bagi pengemudi angkutan umum.
Hal tersebut perlu dilakukan mengingat banyaknya kecelakaan yang disebabkan karena faktor kelelahan dan kondisi fisik pengemudi.
"Kita sudah mengecek juga telah mendiskusikan mengenai pengecekan pengemudi angkutan umum, karena banyak kecelakaan terjadi akibat kondisi pengemudi,” ujarnya.
Baca Juga: Kapolri Umumkan Puncak Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025
Untuk meningkatkan kenyamanan dan pemerataan layanan transportasi, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemhub) telah mengembangkan aplikasi terpadu Lintas Kementerian/Lembaga dan pihak swasta bernama Nusantara Hub untuk layanan mudik gratis.
Salah satu fungsi keberadaan aplikas terpadu tersebut, yakni untuk mendukung kenyamanan pemudik dalam menerima pelayanan selama arus mudik dan balik pada tahun ini.
"Untuk layanan mudik gratis, Kementerian Perhubungan sudah mengembangkan aplikasi terpadu agar distribusi pemudik bisa merata. Jangan sampai ada bus yang berdesakan, sementara ada bus yang kosong untuk tujuan yang sama," pesan Pratikno.
Selain itu, kesiapan sarana dan prasarana juga menjadi perhatian utama.
Rest area di jalur mudik akan diperkuat sebagai daya dukung mengurangi risiko kemacetan.
Posko mudik akan dilengkapi dengan fasilitas yang lebih inklusif, termasuk jumlah toilet perempuan memadai, ruang laktasi, area bermain anak, musala, serta tempat perawatan kendaraan atau bengkel darurat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group