Suara.com - Presiden Prabowo Subianto mengundang kelompok pemuda peduli lingkungan, Pandawara Group, ke Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa (12/3/2024).
Pertemuan ini membahas sejumlah persoalan, terutama terkait isu lingkungan dan sampah. Kelompok yang terdiri dari lima pemuda ini tiba di Istana dengan mengenakan kemeja hitam.
Salah satu anggota Pandawara Group, Gilang Rahma, mengungkapkan bahwa pembahasan utama dalam pertemuan tersebut adalah mengenai persoalan sampah di Indonesia.
"Kami membahas terkait isu lingkungan dan khususnya mengenai persoalan sampah di berbagai daerah," ujar Gilang sebelum pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto, dikutip dari Antara.
Gilang berharap pertemuan ini bisa menghasilkan kolaborasi yang lebih besar untuk mewujudkan lingkungan yang lebih bersih di Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya inovasi dalam mengatasi masalah sampah.
"Semoga dari pertemuan ini, kita bisa bersinergi lebih jauh dan menciptakan inovasi yang bisa membawa perubahan besar untuk lingkungan di Indonesia," katanya.
Aksi nyata yang dilakukan Pandawara Group dalam membersihkan lingkungan yang tercemar sampah telah mendapat apresiasi luas.
Sebelumnya, mereka telah bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bandung dan Pemprov Jawa Barat dalam membersihkan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.
Pandawara Group merupakan kelompok pemuda yang aktif dalam gerakan sosial, khususnya dalam menangani masalah sampah dan kebersihan lingkungan.
Lima pemuda asal Kopo, Bandung, ini memiliki misi besar untuk mengajak lebih banyak anak muda di Indonesia peduli terhadap isu lingkungan melalui aksi nyata.
Profil Pandawara Group
Pandawara Group menjadi perbincangan setelah aksi mereka dalam membersihkan pantai dan sungai yang tercemar viral di media sosial.
Kelompok ini terdiri dari lima pemuda asal Bandung, yaitu Agung Permana, Gilang Rahma, Muhammad Ikhsan, Rafla Pasya, dan Rifki Sa'dulah.
Nama Pandawara Group berasal dari dua kata, "Panda" yang berarti lima dalam kisah Mahabarata, dan "Wara" yang dalam bahasa Sunda berarti baik. Nama ini mencerminkan misi mereka untuk membawa perubahan positif bagi lingkungan.
Sejak Agustus 2022, Pandawara Group mulai dikenal luas melalui konten di akun TikTok mereka, @pandawaragroup. Video yang mereka unggah menampilkan aksi nyata membersihkan sampah di sungai dan pantai yang penuh limbah.
Berita Terkait
-
Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
-
Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
Indonesia Terima Airbus A400M Pertama, Prabowo Rencanakan Pembelian 4 Unit Tambahan
-
Prabowo Perintahkan TNI Tambah Batalion Kesehatan, Tujuannya Apa?
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group