Suara.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) segera menggelar kongres partai pada akhir Mei tahun ini. Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep memastikan PSI akan menuju menjadi lartai super terbuka.
"Insyaallah kami akan menuju partai super terbuka di kongres di akhir Mei nanti di Kota Solo," kata Kaesang di Stasiun Gambir usai melepas pemudik dalam program Mudik Asik Bareng PSI, Jakarta, Selasa (25/3/2025).
Kaesang menjelaskan lebih lanjut apa yang dimaksud paetau super terbuka. Ia berujar partai super terbuka mengartikan bahwa nantinya pemilihan ketua umum dilakukan langsung oleh anggota partai.
"Ketua umum dipilih langsung anggotanya," ucap Kaesang.
Adapun kongres PSI direncanakan digelar di Solo, Jawa Tengah.
"Insyallah di Solo. (Tanggal) 30 atau 31 Mei," kata Kaesang.
Sementara itu ditanya, apakah nantinya Joko Widodo atau Jokowi akan masuk di strukrur PSI saat menjadi partai super terbuka? Kaesang tidak menjawab. Putra bungsu Presiden ke-7 RI ini hanya melemparkam senyum kepada wartawan sebagai respons atas pertanyaan tersebut.
Apa Itu Partai Super Tbk?
Partai Super Tbk baru-baru ini sedang ramai menjadi perbincangan berbagai kalangan. Hal ini pun lantas menimbulkan pertanyaan, apa itu partai Super Tbk? Nah untuk mengetahuinya, simak berikut ini penjelasannya.
Baca Juga: Bela Jokowi yang Dikaitkan Kasus Hasto, PSI: Pola Kelakuan Orang Tidak Siap Kalah
Sebelumnya diberitakan, Budi Arie selaku Menteri Koperasi (Menkop) mengaku telah bertemu dengan mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Dalam pertemuannya tersebut, Budi mengaku sempat ngobrol dengan Jokowi.
Dalam obroloannya tersebut, Budi juga mengaku bahwa mereka membicarakan tentang Partai Super Tbk. Mengenai obrolan tersebut, lantas publik pun dibuat penasaran tentang apa itu partai Super Tbk.
Budie kembali menambahkan bahwa partai tersebut dibentuk dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Hanya saja, Budie enggan untuk membeberkan lebih jauh mengenai maksud dari partai tersebut.
"Partai Super Tbk, ya sudah terjemahin aja. Partai dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat," ucap Budie.
Budi juga menyampaikan, sebaiknya awak media menanyakan langsung ke Pak Jokowi mengenai partai Super Tbk yang sempat menjadi topik oborolannya dengan Jokowi dalam pertemuannya. Ia tak ingin membeberkannya lebih jauh.
Pada kesempatan lain, Jokowi juga pernah mengungkapkan bahwa Ia berencana akan mendirikan partai politik (parpol) baru. Ia menyampaikan bahwa Partai politik ini bisa disebut partai super Tbk, yang mana memiliki konsep seperti perusahaan terbuka.
Berita Terkait
-
Bela Jokowi yang Dikaitkan Kasus Hasto, PSI: Pola Kelakuan Orang Tidak Siap Kalah
-
Kaesang Jadi Ketum PSI, Refly Harun: Kalau Bukan Anak Presiden, Disuruh Magang Dulu
-
Konsep 'Perorangan' Bikin PSI dan Jokowi Untung
-
FOLU Net Sink 2030: Skandal Nepotisme Menhut Bagi-bagi Jabatan ke Kader PSI
-
PSI Jadi Partai Perorangan: Warisan Jokowi untuk Kaesang?
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan
-
21 Tahun Terganjal! Eva Sundari Soroti 'Gangguan' DPR pada Pengesahan RUU PPRT: Aneh!
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Jejak Hitam Eks Sekretaris MA Nurhadi: Cuci Uang Rp308 M, Beli Vila-Kebun Sawit Atas Nama Orang Lain
-
Jaksa KPK Ungkap Pertarungan Gengsi dengan Penasihat Hukum di Kasus Hasto Kristiyanto
-
Sebut Indonesia Darurat Bullying, Puan Siapkan Panggilan Menteri dan Tim Psikolog
-
Pembahasan KUHAP Diperkarakan ke MKD, Puan Sebut DPR Sudah Libatkan Banyak Pihak: Prosesnya Panjang
-
Adies Kadir Mulai Aktif Lagi, Puan Bilang DPR Tak Perlu 'Woro-woro'
-
Kalibata Terendam Setengah Meter, Warga Terjebak, Anak Sekolah Terpaksa 'Nyeker' Terjang Banjir