Suara.com - Lebih dari satu dekade setelah kesaksiannya yang mengharukan mengguncang ruang sidang di Florida, AJ Hutto, kini berusia 24 tahun, akhirnya berbicara secara terbuka tentang peristiwa mengerikan yang mengubah hidupnya.
Pada Februari 2008, AJ yang saat itu baru berusia tujuh tahun menjadi saksi kunci dalam persidangan ibunya, Amanda Lewis, yang dinyatakan bersalah atas pembunuhan tingkat pertama terhadap adik perempuannya, Adrianna Hutto, yang juga berusia tujuh tahun.
Kesaksiannya membantu menjebloskan Amanda ke penjara seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan bersyarat, sebuah vonis yang masih diperdebatkan hingga hari ini.
Tragedi ini bermula pada 8 Agustus 2007 di rumah keluarga di Esto, sebuah kota pedesaan di Florida dekat perbatasan Alabama.
Adrianna ditemukan tewas di kolam renang setinggi empat kaki di halaman belakang rumah. Amanda Lewis, ibu dari kedua anak tersebut, awalnya mengklaim bahwa kematian putrinya adalah kecelakaan tragis.
Menurut Amanda, ia pulang dari shift malam sebagai perawat dan mendapati anak-anaknya, AJ dan Adrianna, sedang menonton kartun sambil memohon izin untuk bermain di kolam renang. Ia mengaku menolak permintaan mereka, namun anak-anak itu tetap keluar rumah.
Amanda mengatakan kepada ABC News pada 2010 bahwa AJ kemudian berlari masuk sambil berteriak bahwa Adrianna ada di dalam air.
“Ketika saya sampai di kolam renang, dia tertelungkup… dia sangat ungu, sangat biru,” kenang Amanda dengan nada penuh emosi.
Namun, cerita tersebut berubah drastis ketika AJ kecil memberikan pernyataan yang mengejutkan kepada pihak berwenang.
Baca Juga: Deretan Seleb Rayakan Lebaran di Penjara: Nikita Mirzani hingga Fariz RM
Dalam rekaman video yang menjadi bukti utama, AJ mengatakan bahwa ibunya sengaja menenggelamkan Adrianna.
“Dia melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukannya, jadi ibu saya marah, jadi dia melemparkannya ke kolam renang,” ujar AJ dengan polos namun tegas.
Kesaksian ini mengguncang kasus yang awalnya dianggap sebagai kecelakaan, mengarahkan penyelidikan ke arah pembunuhan berencana.
Di pengadilan, AJ tampil mengenakan kemeja rapi, rompi rajutan, dan celana panjang, memberikan kesan kontras antara penampilannya yang lugu dan beratnya kesaksian yang ia sampaikan.
Tangisannya di ruang sidang saat menceritakan peristiwa itu menghancurkan hati publik Amerika yang mengikuti kasus ini.
Persidangan berlangsung sengit, dengan jaksa penuntut sangat bergantung pada kata-kata AJ untuk membuktikan bahwa Amanda dengan sengaja membunuh putrinya.
Berita Terkait
-
Deretan Seleb Rayakan Lebaran di Penjara: Nikita Mirzani hingga Fariz RM
-
Cerita Pilu Vadel Badjideh Usai Lewatkan Malam TakbirandiPenjara
-
Pembunuhan Sadis di Rest Area Tol: 2 Anggota TNI AL Divonis Seumur Hidup!
-
Nasib Mail Syahputra, Setia Kepada Nikita Mirzani Kini Penahanannya Turut Diperpanjang
-
Babak Baru Nasib Nikita Mirzani vs Vadel Badjideh: Kompak Lebaran di Hotel Prodeo
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
-
Blueprint Keberlanjutan Ride-Hailing Indonesia: Motor Penggerak UMKM dan PDB Nasional
-
Anggota DPR Non Aktif Korban Disinformasi dan Fitnah, Bukan Pelaku Kejahatan