"Untuk melakukan konsultasi tukar-menukar pikiran tentang perkembangan geopoltik dan geoekonomi dunia sekarang-sekarang," kata Prabowo.
Selesai dari Abu Dhabi, Prabowo akan berkunjung ke Turkiye. Kota pertama yang dikunjungi ialah Ankara. Prabowo mengatakan kunjungannya ke Nakara dalam rangka kunjungan kenegaraan sebagai balasan atas kunjungan Presideb Turkiye, Recep Tayyip Erdogan ke Indonesia, beberapa waktu lalu.
"Beliau undang saya ke situ juga untuk menghadiri Forum Diplomatik di Kota Antalya. Di situ saya akan lakukan konsultasi dengan beliau tentang beberapa hal geopolitik dan geoekonomi, kerja sama industri perdagangan, dan pendidikan, kebudayaan. Kita punya hubungan yang cukup luas dan komprehensif dengan Turkiye," kata Prabowo.
Usai dari Turkiye, Prabowo melanjutkan kunjungan ke Kairo, Mesir pada 12 April 2025. Prabowo berujar kedatangannya ke Kairo untuk berkonsultasi langsung dengan Presiden Mesir Abdul Fattah as-Sisi.
"Kemudian dari Kairo saya akan terbang ke Doha, Qatar melaksanakan kunjungan kenegaraan dan untuk menyelesaikan kesepakatan antara Qatar dan Indonesia, juga tandatangan berbagai perjanjian dan kesepakatan yang cukup straegis bagi kedua negara," kata Prabowo.
Terakhir, Prabowo akan berkunjunga ke Yordania. Ia menegaskan kunjungannya ke Yordania juga dalam rangka kunjungan kenegaraan sekaligus untuk melakukan konsultasi dengan Raja Abdullah II.
Prabowo mengatakan banyak permintaan terhadap Indonesia agar Indonesia bisa lebih aktif lagi berperan mendukung serta mencari penyelesaian atas konflik khususnya di Gaza, Palestina dan umumnya di kawasan Timur Tengah.
Prabowo mengatakan walaupun Indonesia berada jauh dari kawasan Timur Tengah, tetapi ada sejumlah alasan mengapa banyak yang meminta Indonesia berperan lebih aktif.
Pertama, melihat jumlah penduduk Indonesia yang mayoritas umat Islam. Terlebih Indonesia menjadi megara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia. Kedua, posisi Indonesia yang nonblok.
Baca Juga: Hadapi Kebijakan Tarif Trump, DPR Desak Pemerintah Segera Tetapkan Dubes untuk Amerika Serikat
Prabowo menyampaikan kesiapan Indonesia untuk menerima warga Gaza yang menjadi korban luka atas konflik yang terjadi di wilayah tersebut. Nantinya, Prabowo akan mendelegasikan Menteri Luar Negeri Sugionk untuk mendiskusikan kesiapan Indonesia tersebut dengan pemerintah Palestina dan pihak lain di kawasan tentang teknis pelaksanaan evakuasi.
Berita Terkait
-
Menteri Prabowo Masih Anggap Jokowi Sebagai Bos, PKS Wanti-wanti: Tak Boleh Ada Matahari Kembar
-
Sudah Ditemui Prabowo, Mardani PKS Puji Sikap Megawati dan PDIP Tetap Pilih di Luar Pemerintahan
-
Bantu Pelaku Usaha, Prabowo Akan Hapus Kuota Impor
-
Zulhas: Pertemuan Prabowo-Mega Selesaikan Separuh Perbedaan!
-
Hadapi Kebijakan Tarif Trump, DPR Desak Pemerintah Segera Tetapkan Dubes untuk Amerika Serikat
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan