Suara.com - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Andri Santosa menyebut dana para nasabah Bank DKI masih tetap aman. Meskipun, belakangan terungkap terjadinya kebocoran dana hingga mengakibatkan gangguan pada layanan perbankan.
Andri memastikan, dana nasabah Bank DKI dijamin keamanannya. Saldo yang tersimpan juga tetap aman tanpa berkurang sepeserpun.
"Nasabah Bank DKI itu tidak perlu khawatir karena memang dipastikan Bank DKI itu dana nasabah 100 persen aman," ujar Andri kepada wartawan, Senin (14/4/2025).
Andri menyebut layanan Bank DKI telah terhubung dengan beberapa pihak dalam satu jaringan seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga Bank Indonesia. Karena itu, pemulihan sistem akan memakan waktu tidak sedikit.
"Kan yang namanya sistem layanan itu bukan hanya melibatkan Bank DKI saja. Tapi di situ ada Bank Indonesia, kemudian ada BI Fast, dan juga ada OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," ucap dia.
Lebih lanjut, Andri mengatakan pihak-pihak terkait tentu saat ini terus melakukan investigasi mencari akar permasalahan. Upaya itu diharapkan dapat mengantisipasi kendala-kendala yang tak diinginkan terulang kembali ke depannya.
"Maka sementara demi keamanan, men-de-freeze untuk sistem layanan transfer atau dari mobile banking. Untuk mengantisipasi kendala-kendala yang tidak diinginkan," pungkasnya.
Reaksi Bank DKI soal Keluhan Nasabah
Sejumlah nasabah Bank DKI mengeluhkan soal layanan transfer antarbank melalui aplikasi JakOne Mobile yang tak kunjung pulih. Sudah hampir dua pekan fitur itu menghilang dari aplikasi.
Baca Juga: Kasus Mulai Diusut Bareskrim, Bank DKI Klaim Dana dan Data Nasabah Aman Tak Bocor
Menanggapi hal ini, Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo meminta para nasabah untuk bersabar atas gangguan layanan yang terjadi. Ia menyebut pihaknya akan segera memberi kabar jika layanan sudah pulih.
"Kami mohon dukungan dan kesabaran dari seluruh nasabah, dan kami akan terus memberikan pembaruan informasi melalui kanal resmi Bank DKI," ujar Agus kepada Suara.com, Jumat (11/4/2025).
Agus mengatakan beberapa fitur utama di JakOne Mobile masih bisa digunakan. Layanan lainnya seperti transaksi antarbank dan transaksi QRIS masih dalam tahap perbaikan.
"Kami terus melakukan normalisasi layanan lainnya dengan pengujian sistem yang ketat untuk memastikan keamanan dan stabilitas transaksi," ucapnya.
Mengenai kapan target pemulihan layanan selesai dilakukan, Agus tak menjelaskan rinci. Ia hanya menyebut pihaknya akan mengupayakan fitur yang ada di JakOne Mobile bisa digunakan seluruhnya dalam waktu dekat.
"Kami menargetkan seluruh fitur dapat kembali berfungsi penuh dalam waktu dekat, dan tim kami terus bekerja bersama mitra dan tim forensik independen untuk memastikan hal tersebut," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Kapolri Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi
-
Polda Metro Jaya Bakal Rilis Tentang Ledakan SMAN 72 Jakarta yang Lukai Puluhan Siswa
-
Sekjen PDIP Hasto Ingatkan Spirit Pengasingan Bung Karno di Konferda NTT
-
Masjid Dipasang Garis Polisi, Begini Kondisi SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
-
Olah TKP Dinyatakan Rampung, Brimob Tinggalkan Lokasi, Polda Metro Jaya: Hasilnya Besok
-
Ledakan SMAN 72: Prabowo Beri Peringatan Keras! Ini Pesannya...
-
Ketua MPR: Tidak Ada Halangan bagi Soeharto untuk Dianugerahi Pemerintah Gelar Pahlawan Nasional
-
Misteri Ledakan SMA 72 Jakarta: Senjata Mainan Jadi Petunjuk Kunci, Apa yang Ditulis Pelaku?
-
Ledakan SMA 72 Jakarta: Pelaku Pelajar 17 Tahun, Kapolri Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Update Ledakan SMAN 72: Polisi Sebut 54 Siswa Terdampak, Motif Masih Didalami