Suara.com - Seorang sopir taksi online di Tangerang berinisial MR (35) dibunuh dua orang penumpang bernama Jefri dan Dayat. Setelah dibunuh, sopir taksi online tersebut dibuang ke Kali Baru, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten.
Pembunuhan sopir taksi online ini terungkap usai mobil curian tersebut dijual oleh kedua pelaku setelah sebelumnya membuang korban ke Kali Baru, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten.
Terkait kasus pembunuhan sadis sopir taksi online tersebut, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho menyebut awalnya kedua tersangka Jefri dan Dayat memesan taksi online di RSUD Kabupaten Tangerang.
Kata Zain, kedua tersangka memesan taksi online menggunakan hanphone milik salah satu sekuriti di RSUD Kabupaten Tangerang dengan berpura-pura meminta dipesankan.
Korban MR, sopr taksi online yang mendapatkan orderan tersebut datang dan mengangkut kedua pelaku, Jefri dan Dayat usai menerima pesanan dari aplikasi.
Jefri dan Dayat awalnya minta diantarkan ke Cluster California PIK 2, Tanjung Burung, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten sesuai dengan tujuan yang tertera di aplikasi.
"Kedua pelaku meminta diantar ke lokasi sesuai aplikasi (Teluk Naga, Kabupaten Tangerang-Red)," kata Zain memberi keterangan terkait kasus pembunuhan sopir taksi online tersebut.
Dalam perjalanan menuju lokasi yang tertera di aplikasi yakni di pinggir Jalan Asia Afrika PIK 2, kedua pelaku malangsungkan aksi pembunuhan sadis terhadap sopir taksi online, MR.
Korban dibunuh oleh kedua pelaku dengan cara dijerat tambang dan dihujam beberapa kali menggunakan pisau. Setelah memastikan korban tewas, pelaku pembuang jasad MR ke Kali Baru, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca Juga: Aksi Keji Pembunuh Mayat Dalam Karung di Tangerang: Hantam Korban Pakai Shockbreaker
"Mereka (kemudian) membuang barang bukti pisau dan tali tambang," papar Zain mengungkap cara pelaku menghilangkan barang bukti.
setelah membuang asad korban MR serta pisau dan tambang yang dipergunakan untuk membunuh sopir taksi online tersebut. Kedua pelaku membersihkan mobil korban di wilayah Kompleks Pergudangan Mutiara 2 di Jalan Raya Perancis, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.
Usai membersihkan mobil tersebut, kedua pelaku kemudian berusaha menawarkan mobil curian mereka dari sopir taksi online yang telah dibunuh dan dibuang ke Kali Baru itu.
Namun, para pelaku tidak mengetahui jika orang yang hendak membeli mobil tersebut merupakan salah satu anggota Polres Metro Tangerang Kota.
Jefri dan Dayat akhirnya mengatur pertemuan di Kompleks Pergudangan Mutiara 2 di Jalan Raya Perancis, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.
Namun, saat memeriksa kondisi mobil dan menemui kedua pelaku, anggota Polres Metro Tangerang Kota manaruh rasa curiga lantaran menemukan bercak darah di jok bagian depan dan bagasi mobil.
Berita Terkait
-
Aksi Keji Pembunuh Mayat Dalam Karung di Tangerang: Hantam Korban Pakai Shockbreaker
-
Tak Hanya Sakit Hati! Ada Motif Terselubung Pembunuh Mayat Dalam Karung di Tangerang
-
Koboi Jalanan di Tangerang Berbohong Ngaku Korban Begal: Mabuknya Rese hingga Kena Peluru Sendiri
-
Bikin Merinding! Potret Pembunuh di Tangerang Bawa Mayat seperti Orang Abis Belanja
-
Pembunuhnya Tertangkap, Mayat Pria dalam Karung di Tangerang Bernama Al Bashar, Ini Profesinya!
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group