Suara.com - Rumah-rumah nelayan yang nyaris roboh di wilayah pesisir Teluknaga, Kabupaten Tangerang, akhirnya mendapatkan wajah baru. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Agung Sedayu Group menyalurkan bantuan renovasi gratis untuk rumah-rumah tidak layak huni milik nelayan di Desa Tanjung Pasir dan sekitarnya.
Bantuan diserahkan secara simbolis pada 24 April 2025 di Marketing Gallery PIK2. Dalam acara itu hadir Camat Teluknaga, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, tokoh agama, hingga pengurus pondok pesantren.
Kehadiran mereka menjadi bukti kuatnya kolaborasi antara swasta, pemerintah, dan masyarakat dalam mendorong pembangunan berkelanjutan.
“Gelombang kedua ini melanjutkan komitmen kami yang sebelumnya telah direalisasikan pada tahap pertama. Bantuan ini kami tujukan untuk mendukung program-program sosial yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat,” beber Direktur Estate Management Agung Sedayu Group, Dr. Ir. H. Restu Mahesa, M.M ditulis pada Kamis (1/5/2025).
Total ada 11 jenis bantuan sosial yang digulirkan. Selain renovasi rumah, program ini juga menyasar revitalisasi sekolah gratis untuk anak-anak nelayan di Kampung Gaga dan Tanjung Pasir, serta pembangunan Masjid Jami’ Al-Barkah. Bahkan, ribuan nelayan juga didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Tak hanya itu, Agung Sedayu Group turut menggandeng berbagai pihak untuk kegiatan lain seperti nikah massal lansia, wisata religi bersama MUI Teluknaga, serta pemberdayaan tokoh masyarakat melalui kolaborasi dengan PWI Kabupaten Tangerang.
Bantuan juga disalurkan ke pondok pesantren di bawah naungan PCNU, seperti Pesantren Darul Anshor dan Yayasan Pendidikan Assalam yang menaungi santri yatim. Tak ketinggalan, lomba tahfiz Al-Qur’an serta pembangunan Community Center sebagai ruang edukasi dan interaksi warga.
Lewat langkah ini, Agung Sedayu Group menegaskan bahwa kontribusi dunia usaha tak sekadar diukur dari nilai ekonomi.
Dengan menyasar langsung kebutuhan sosial, mereka berharap kehadiran korporasi mampu menjadi pemantik lahirnya perubahan positif yang nyata dan berkelanjutan di masyarakat Teluknaga.
Baca Juga: May Day Bareng Buruh di Monas, Prabowo Mendadak Iri dengan Letkol Teddy: Yang Presiden Gue Nih!
Rumah Ambruk saat Penghuni Tidur Pulas
Diketahui, peristiwa rumah ambruk di Teluknaga, Tangerang juga pernah terjadi Kampung Alang Besar, Desa Kebon Cau. Sebuah rumah mendadak rata dengan tanah saat penghuninya sedang tertidur pulas pada Selasa (16/2/2021) dini hari.
Peristiwa mengerikan itu terjadi kawasan Kabupaten Tangeran dilanda hujan deras disertai angin kencang. Namun, tiba-tiba rumah yang terbuat dari bilik milik Juki tersebut ambruk sekitar pukul 03.00 WIB.
Juki bersama tiga penghuni lainnya ketika itu tengah terlelap tidur.
“Alhamdulillah semuanya selamat, karena memang yang roboh hanya bagian belakang,” kata Kepala Desa Kebon Cau Ahmad Nur dilansir dari Bantenhits.com—jaringan Suara.com.
Nur mengaku pihak desa telah memberikan bantuan untuk perbaikan sementara bagian rumah yang ambruk.
Ia juga mengungkapkan jika rumah yang masuk dalam kategori tidak layak huni itu sudah diajukan dalam program bedah rumah.
“Kita juga tinggal menunggu eksekusinya saja,” beber Nur.
Juki selaku pemilik rumah mengungkapkan, bahwa rumah yang ditempati bersama tiga anggota keluarganya itu merupakan milik orang tua.
Kata dia, rumah tua tersebut sudah tidak terurus karena tidak ada biaya untuk memperbaiki.
“Saya hanya numpang di sini, karena ini rumah peninggalan orang tua. Saya tinggal bersama adik dan keponakan saya,” ungkap Juki.
Berita Terkait
-
May Day Bareng Buruh di Monas, Prabowo Mendadak Iri dengan Letkol Teddy: Yang Presiden Gue Nih!
-
Soal Tuntutan Buruh di May Day 2025, Jubir Prabowo: Kami Tak Ingin Main di Ujung saat Sudah PHK
-
25 Ribu Buruh Cikarang Meluncur ke Jakarta Ikut May Day Fiesta Bareng Prabowo, Ini Tuntutan Mereka!
-
GEBRAK Ogah Ikut May Day yang Dihadiri Prabowo: Kapitalisme, Oligarki dan Militerisme Musuh Buruh
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?
-
Piala Dunia Resmi Disiarkan Gratis di TVRI, Mulai Kapan Bisa Ditonton?
-
Lowongan Kerja PLN 1-5 Oktober 2025: Lulusan D3, S1, S2 Semua Jurusan Merapat, Cek Syaratnya di Sini
-
Liput Kasus Keracunan MBG, Jurnalis Malah Dicekik Pekerja SPPG Dapur Umum di Pasar Rebo
-
Musala Ambruk Makan Korban, Netizen Gemas dengan Pernyataan Pengasuh Ponpes Al Khoziny
-
Kapuk Dimekarkan Jadi Tiga Kelurahan, Kantor Lurah Baru Dibangun 2027
-
Wamendagri Ribka Minta 6 Provinsi di Tanah Papua Percepat Eliminasi Malaria
-
Jaringan Pemasok Amunisi ke OPM Terbongkar! Muncul Dugaan Libatkan Oknum TNI