Pimpinan DPR koordinator bidang kesejahteraan rakyat (Kesra) yang salah satu tugasnya berkaitan dengan ketenagakerjaan itu menyatakan kesejahteraan buruh adalah kunci bagi kemajuan bangsa. Cucun menegaskan, DPR selama ini juga terus memperjuangkan kesejahteraan buruh melalui fungsi-fungsi dewan.
“Karena pembangunan tidak akan bermakna jika masih ada buruh atau pekerja yang hidup dalam ketidakpastian, menerima upah tidak layak, atau kehilangan hak-hak dasarnya," sebut Waketum PKB itu.
Cucun menyatakan, negara memiliki tanggungjawab untuk hadir secara aktif dalam menciptakan relasi kerja yang adil dan berkeadilan sesuai amanat konstitusi. Ia pun menjamin DPR bersama Pemerintah dan stakeholder terkait akan memperjuangkan hak-hak buruh dalam setiap kebijakan dan regulasi ke depan.
“Baik dalam fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan, DPR terus memperjuangkan hak-hak buruh maupun pekerja. Ini menjadi komitmen DPR untuk memastikan teman-teman buruh mendapatkan kesejahteraan,” ucap Cucun.
Pada momen Hari Buruh Internasional 2025, Cucun juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pekerja Indonesia yang telah menjadi fondasi utama pembangunan ekonomi dan sosial negara.
“Buruh bukan hanya penggerak roda industri, melainkan juga pilar kesejahteraan keluarga, pendidikan anak-anak, dan masa depan bangsa,” tegasnya.
Cucun pun menekankan pentingnya negara memastikan semua pekerja mendapat perlindungan dan terpenuhi hak-haknya. Termasuk bagi pekerja di sektor informal yang jumlahnya mencapai hampir 58 persen dari total pekerja di Indonesia.
“Kesejahteraan pekerja bukan hanya milik buruh pabrik atau pekerja kantoran, tapi juga milik para pengemudi ojek online atau tukang ojek, pedagang kaki lima, asisten rumah tangga, buruh tani, kuli bangunan, penarik becak, seniman, pekerja lepas/freelancer, dan seluruh rakyat Indonesia yang menggantungkan hidup dari kerja keras mereka sehari-hari,” papar Cucun.
“Semua pekerja Indonesia harus mendapatkan hak yang adil, dan negara harus memberikan dukungan secara nyata sehingga mereka bisa membawa pulang rezeki untuk keluarga di rumah tanpa beban,” sambungnya.
Baca Juga: Kenapa Ada Hari Buruh? Ini Sejarah di Balik Hari Libur Tanggal 1 Mei
Dengan semangat Hari Buruh Internasional, Cucun mengajak seluruh elemen bangsa untuk menjadikan perjuangan buruh sebagai gerakan bersama membangun Indonesia yang adil, manusiawi, dan sejahtera bagi semua.
“Terima kasih atas semangat dan gotong royong seluruh pekerja Indonesia, karena buruh atau pekerja berkontribusi besar pada pembangunan dan pertumbuhan ekonomi negara. Selamat Hari Buruh Internasional bagi para pekerja Indonesia,” tutup Cucun.
Tag
Berita Terkait
-
Kenapa Ada Hari Buruh? Ini Sejarah di Balik Hari Libur Tanggal 1 Mei
-
Hari Buruh, Presiden Prabowo: Saya Akan Bekerja Hilangkan Kemiskinan!
-
Aksi Peringatan Hari Buruh di Sejumlah Daerah Indonesia
-
Momen Prabowo Buka Baju saat Peringatan Hari Buruh di Monas
-
Ikut Aksi May Day di Depan DPR, Eka The Brandals: Seniman Juga Buruh, Kita Mau Menghibur Teman-teman
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Bela Kepsek Roni, Publik Skakmat Walkot Prabumulih Imbas Video Klarifikasi: Basi Lu, Mundur Aja!
-
Gaungkan Green Policing, Kapolda Riau: Demi Keadilan Ekologis!
-
Lingkaran Korupsi Hutan Mengarah ke Petinggi? Anak Buah Menhut Raja Juli Diperiksa KPK!
-
Ojol Demo di Jakarta Hari Ini, Pramono: Pasti Aman
-
Tol Fatmawati Gratis Bikin Macet Hilang? Ini Kata Gubernur Pramono
-
Istana Masih Teka-teki, Menakar Peluang Mahfud MD Kembali ke Kursi Panas Menko Polkam
-
Zulhas Dorong Pesantren Dirikan Koperasi Desa, Jadikan Pusat Ekonomi Umat
-
Geger Korupsi Haji Seret Kader PBNU, KH Marzuki Mustamar: KPK Angkut Saja Siapapun yang Salah!
-
Gebrakan Gubernur Papua Tengah: Gratiskan Sekolah untuk 24.481 Siswa, Beasiswa Kuliah Disiapkan
-
5 Fakta Demo Akbar 5.000 Ojol Hari Ini: Kepung Istana hingga DPR, Jakarta Waspada Macet!