Ia terlibat dalam sejumlah aksi penembakan yang mengakibatkan gugurnya aparat keamanan, termasuk insiden pada 21 Januari 2025 yang menewaskan anggota Polsek Puncak Jaya dan penembakan terhadap seorang purnawirawan Polri pada 7 April 2025.
Selain menyerang aparat, Bumi Walo juga dikenal aktif melakukan kekerasan terhadap warga sipil, seperti penembakan terhadap tukang ojek yang menyebabkan korban meninggal dunia pada 2024.
OPM juga melakukan serangkaian aksi brutal lainnya, seperti pembakaran sekolah dan pembunuhan terhadap tenaga pendidik serta kesehatan di beberapa distrik.
“OPM tidak hanya menargetkan aparat keamanan, tetapi juga aktif meneror masyarakat sipil. Hal ini mengganggu stabilitas dan memperlambat pembangunan di Papua Tengah,” ujar Letkol Iwan.
Sementara itu, OPM juga memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan hoaks dan propaganda yang berpotensi menciptakan opini publik negatif. Beberapa akun seperti ORGANISASI PAPUA MERDEKA, OPM-TPNPB, dan Papua Merdeka Channel diketahui digunakan untuk menyebarkan informasi yang dapat merusak integritas demokrasi dan memperburuk situasi di Papua.
TNI mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum jelas kebenarannya. "TNI bersama aparat lainnya akan terus hadir menjaga keamanan dan melindungi seluruh warga," pungkas dia.
Berita Terkait
-
13 Rumah Warga Diduga Dibakar OTK di Mulia Puncak Jaya, Begini Kata Polisi
-
Taman Nasional Teluk Cendrawasih, Persona Alam Memikat di Tanah Papua
-
Kapolres Belawan Tembak Mati Remaja Tawuran: Diskresi atau Penggunaan Kekuatan Berlebihan?
-
Panja Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan di Papua Barat Daya: Daerah Otonom Baru
-
Kasus Hilangnya Iptu Tomi Marbun di Papua Barat, DPR Minta Saksi Diperiksa di Jakarta, Ada Apa?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD