Suara.com - Kabar duka datang menyelimuti jagat hukum dan media Tanah Air.
Ibrahim Sjarief Assegaf, sosok pengacara handal sekaligus suami tercinta jurnalis ternama Najwa Shihab, menghembuskan nafas terakhir pada Selasa, 20 Mei 2025, pukul 14.29 WIB di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Jakarta Timur.
Kepergian pria yang akrab disapa Baim ini disebabkan stroke serius yang memicu pendarahan di otak, meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga dan seluruh insan hukum di Indonesia.
Jejak Karier Ibrahim Sjarief Assegaf
Lahir di kota budaya Surakarta pada tahun 1977, Ibrahim Sjarief Assegaf menunjukkan kecemerlangan akademis sejak dini.
Ia menapaki perjalanan pendidikan hukum yang gemilang dimulai dari Universitas Indonesia, salah satu universitas terbaik di tanah air.
Tak puas hanya dengan gelar sarjana, Ibrahim kemudian melanjutkan studinya ke jenjang Master of Laws (LL.M) di University of Melbourne, Australia, berkat beasiswa prestisius Australian Development Scholarship yang ia raih dengan kerja keras dan dedikasi.
Pada tahun 2002 hingga 2003, ia semakin memperdalam wawasan dan keahliannya sebagai research fellow di Program Studi Hukum Asia Timur di Harvard Law School, sebuah pencapaian yang semakin mengukuhkan reputasinya di kancah hukum internasional.
Dalam dunia praktik hukum, Ibrahim dikenal luas sebagai pengacara yang handal dan berpengalaman, khususnya di bidang perbankan, restrukturisasi utang, serta pembangunan infrastruktur—area yang krusial dalam perkembangan ekonomi nasional.
Baca Juga: Percakapan Najwa Shihab Soal Kematian Sebelum Suami Meninggal Kembali Terngiang
Sejak tahun 2009, ia memegang posisi strategis sebagai Managing Partner di firma hukum ternama Assegaf Hamzah & Partners, di mana ia memimpin berbagai kasus besar dengan pendekatan yang inovatif dan profesional.
Selain itu, Ibrahim juga berperan penting sebagai salah satu pendiri dan Direktur PT Justika Siar Publik, perusahaan yang mengelola platform edukasi hukum populer, Hukumonline, yang membantu memperluas akses informasi hukum bagi masyarakat luas.
Melalui kiprah akademis dan profesionalnya, Ibrahim meninggalkan jejak yang mendalam sebagai sosok yang berdedikasi dalam memajukan dunia hukum di Indonesia.
Selain itu, Ibrahim juga berperan dalam dunia pendidikan sebagai dosen di Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera, berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan generasi muda calon praktisi hukum .
Penghargaan dan Pengakuan
Dedikasi dan keunggulan Ibrahim Sjarief Assegaf dalam dunia hukum tak hanya terasa di ruang sidang, tetapi juga mendapat pengakuan luas lewat berbagai penghargaan bergengsi yang pernah diraihnya.
Tag
Berita Terkait
-
Percakapan Najwa Shihab Soal Kematian Sebelum Suami Meninggal Kembali Terngiang
-
Takziyah ke Rumah Duka, Anies Baswedan Ungkap Kondisi Najwa Shihab Usai sang Suami Wafat
-
Wawancara Lawas Ibrahim Sjarief Assegaf Viral Lagi, Puji Habis-habisan Najwa Shihab
-
Apa Pekerjaan Suami Najwa Shihab? Punya 3 Profesi yang Disegani
-
Momen Terakhir Anak Najwa Shihab dengan Sang Ayah Dibagikan Sebelum Ibrahim Assegaf Wafat
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal